SOLO, KOMPAS.com - Banyak mobil di Indonesia yang sudah dibekali dengan sunroof. Agar fitur terus berfungsi dengan baik, maka perawatan ekstra perlu dilakukan supaya tidak cepat rusak, terutama saat musim hujan.
Pasalnya, ketika musim hujan sunroof mobil bisa mengalami kebocoran jika tidak dirawat dengan baik.
Iwan, pemilik Iwan Motor Honda Auto Clinic Solo, Jawa Tengah mengatakan, yang wajib dilakukan ketika merawat sunroof adalah menjaga lubang pembuangan air.
Baca juga: Polytron Buka Showroom Motor Listrik Baru di PIK 2
“Menjaga kebersihan lubang pembuangan air sunroof wajib dilakukan, karena bila ada kotoran yang menyumbat saluran pembuangan air sunroof, air akan balik dan masuk kabin mobil,” ucap Iwan kepada Kompas.com Sabtu (6/1/2024).
Selain itu, Iwan menyarankan pemilik mobil yang dilengkapi dengan sunroof diharapkan tidak terlalu lama memarkirkan kendaraan dalam kondisi hujan.
“Sebisa mungkin sunroof tidak berlama-lama basah dalam kondisi mobil terparkir, jika itu terjadi setelah kehujanan segera dikeringkan,” ucap Iwan.
Baca juga: Segini Biaya Perbaikan Plafon Mobil
Apabila pemilik mobil dengan fitur sunroof tidak segera dikeringkan atau dibersihkan kemungkinan jamur muncul bisa terjadi.
“Kaca sunroof yang basah kena air hujan akan membuat kaca sunroof berjamur, sehingga setelah kena hujan sebaiknya segera dikeringkan,” ucap Iwan.
Sementara, Avudt, pemilik bengkel spesialis sunroof dan moonroof, Cibubur Sunroof mengatakan, pemilik mobil sebaiknya membersihkan rel sunroof paling tidak satu tahun sekali.
“Paling bagus enam bulan sekali, untuk dibersihkan jalur rel dan talang airnya,” ucap Avudt kepada Kompas.com beberapa waktu lalu.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.