Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jangan Abaikan Oli Transmisi Matik yang Bau Gosong

Kompas.com - 14/11/2023, 15:12 WIB
Erwin Setiawan,
Aditya Maulana

Tim Redaksi

SLEMAN, KOMPAS.com - Mobil transmisi matik banyak menjadi pilihan masyarakat karena lebih mudah dioperasikan daripada mobil manual. Hanya saja, transmisi jenis ini membutuhkan perawatan khusus agar performanya tetap prima.

Penggantian oli transmisi matik tidak boleh terlambat, sebab kualitas oli yang sudah buruk dapat membuat performa mobil turun dan mengakibatkan kerusakan beberapa komponen.

Salah satu tanda oli transmisi matik harus segera diganti adalah tercium bau gosong pada olinya saat diperiksa menggunakan dipstick.

Baca juga: Belum Lama Servis tapi Oli Motor Sudah Minta Diganti, Ini Penyebabnya

Tuas transmisi Daihatsu Ayla ada huruf BKOMPAS.com/STANLY RAVEL Tuas transmisi Daihatsu Ayla ada huruf B

Hardi Wibowo, Pemilik Aha Motor Yogyakarta mengatakan oli transmisi matik bau gosong menandakan ada masalah pada sistem transmisi entah yang bersifat lampau atau sedang berlangsung.

“Selain wajib segera diganti olinya, pemeriksaan juga diperlukan untuk mengetahui penyakit pada transmisi matik, sebab tidak mungkin oli bau gosong bila tidak dipicu oleh sebuah masalah,” ucap Hardi kepada Kompas.com, Selasa (14/11/2023).

Hardi mengatakan aroma gosong pada oli transmisi matik menandakan pernah terjadi panas berlebih sehingga oli wajib segera diganti dengan yang baru agar tidak menyebabkan kerusakan lainnya.

Baca juga: Mitos atau Fakta, Filter Oli Matik Wajib Diganti secara Rutin?

Mobil matik masih menggunakan kampas kopling meski berbeda bentuk dengan yang manual.Kompas.com/Erwin Setiawan Mobil matik masih menggunakan kampas kopling meski berbeda bentuk dengan yang manual.

Selain itu, pemeriksaan juga diperlukan karena ada kemungkinan telah terjadi gesekan antar komponen yang menyebabkan panas berlebih seperti kondisi kampas kopling, piston dan sejenisnya apakah ada yang uas.

“Biasanya jika kampas kopling aus selain ditandai bau gosong pada oli matik juga akan diikuti oleh temuan lain berupa serbuk hitam di dasar tangki olinya, itu merupakan debris sisa kampas dan penurunan performa,” ucap Hardi.

Jika mobil sudah tidak mau melaju ketika tuas matik dipindahkan ke posisi D atau R, dan ditemukan gejala di atas maka tindakan yang paling mungkin dilakukan adalah overhaul atau turun transmisi.

Baca juga: Ini Tanda-tanda Mobil Transmisi Matik Butuh Perawatan

“Maka dari itu, jika oli matik sudah tercium bau gosong jangan diabaikan agar tidak terjadi kerusakan lain, segera lakukan pemeriksaan penggantian oli jika tidak ditemukan gejala lainnya,” ucap Hardi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau