Ketahui Tanda dan Penyebab Oli Mesin Mobil Bocor

SOLO, KOMPAS.com - Asap putih tebal yang keluar dari knalpot mobil bisa menjadi sumber kekhawatiran pemilik kendaraan. Bahkan ini juga menjadi salah satu tanda ada kerusakan yang perlu segera ditangani.

Sehingga jika mengalami kejadian tersebut, pemilik mobil disarankan untuk melakukan pengecekan komponen, sebab ini bisa menjadi tanda adanya oli masuk ke ruang bahan bakar.

Iwan, Pemilik Iwan Motor Honda Auto Clinic mengatakan. asap putih tebal yang keluar dari mobil menunjukkan adanya kebocoran oli.

Baca juga: Musim Kemarau Banyak Debu Bikin Oli Mesin Cepat Kotor

DPA/SILAS STEIN via DW INDONESIA Hanya hidrogen, tapi tidak ada lagi asap knalpot dari mobil baru tahun 2035 Foto: Silas Stein/dpa/picture alliance

“Asap knalpot berwarna putih tebal, ini menunjukkan adanya oli yang masuk ke ruang bakar. Artinya sudah terjadi kebocoran oli,” ungkap Iwan kepada Kompas.com belum lama ini.

Iwan menjelaskan, pelumas tersebut masuk ke ruang pembakaran lewat piston atau ring piston, cylinder liner atau seal-seal katup.

Cara mengatasinya, bisa melakukan penggantian seal-seal set, piston dan ring piston, atau jika sudah parah mobil harus turun mesin.

Baca juga: Benarkah Setiap Tune Up Wajib Ganti Oli Mesin?

Tangkapan layar Asap knalpot mesin diesel berwarna putih pekat akibat injektor yang bermasalah

Didi Ahadi, Dealer Technical Support Dept. Head PT Toyota Astra Motor (TAM) mengatakan, asap putih dari knalpot menjadi tanda adanya masalah pada ring piston (ring saher) atau seal klep.

“Tandanya ring piston sudah lemah ialah kompresi mesin jadi rendah, selain itu oli terbakar sehingga mengeluarkan asap putih di knalpot. Kalau sudah begitu dampaknya tenaga mesin berkurang,” ungkap Didi kepad Kompas.com beberapa waktu lalu.

Baca juga: Etika Lewat Jalan Persimpangan, Agar Tidak Terjadi Kecelakaan

Didi menjelaskan, ini terjadi karena ring piston tidak bisa menahan oli masuk ke ruang bahan bakar. Oli yang ikut terbakar menghasilkan warna putih pekat, kemudian keluar bersamaan di lubang knalpot.

“Jika sudah seperti itu cara penangannya turun mesin, atau overhaul untuk mengganti piston yang baru,” ungkap Didi.