JAKARTA, KOMPAS.com - Pebalap Pramac Racing Jorge Martin tak menampik selain mengincar gelar juara dunia MotoGP 2023 dia juga mengincar kursi tim pabrikan Ducati Lenovo.
Seperti diketahui Martin sudah mengincar kursi tim pabrikan dari tahun lalu. Namun saat itu dia kalah berkompetisi dengan Enea Bastianini yang masih di Gresini Racing untuk naik ke tim pabrikan.
Baca juga: Monkey-Davidson, Honda Monkey yang Pakai Bodi Ala Moge HD
Kini Martin merupakan penantang gelar juara dunia 2023. Dia berada di posisi kedua klasemen di bawah Francesco Bagnaia dengan hanya selisih tiga poin.
Menanggapi hal tersebut, Sporting Director Ducati Corse, Paolo Ciabatti mengatakan, wajar bila Martin sangat ingin berada di tim pabrikan sebab itu keinginan semua pebalap.
"Saya pikir Jorge Martin jelas, setiap pebalap berpikir bahwa bergabung dengan tim pabrikan adalah sebuah pencapaian," ujar Ciabatti di acara Shell, di Jakarta, Selasa (10/10/2023.
Baca juga: Biaya Servis Press Rangka Sepeda Motor
Sebetulnya di atas kertas selain seragam dan uang tidak banyak perubahan jika naik dari Pramac ke tim pabrikan. Apalagi kontrak pebalap Pramac umumnya langsung kepada Ducati.
Motor pebalap Pramac kurang lebih sama dengan pabrikan, teknisi juga demikian ada tujuh teknisi Ducati di Pramac. Perbedaanya paling hanya soal kebanggaan karena memakai baju balap warna merah kebanggaan Ducati.
"Sisi uang yang membuat perbedaan. Jadi, maksud saya, mereka adalah pebalap tim pabrikan dan mereka memiliki kesempatan yang sama. Kami memberikan kesempatan yang sama," ujarnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.