Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Naik Motor Saat Cuaca Panas, Jangan Pakai Jaket Bahan Ini

Kompas.com - 29/09/2023, 19:12 WIB
Daafa Alhaqqy Muhammad,
Aditya Maulana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menyikapi cuaca panas yang melanda kawasan Jabodetabek beberapa hari terakhir, ada anjuran bermanfaat seputar pemilihan jaket bagi pengendara motor.

Walaupun semua jaket memiliki fungsi serupa, yakni menutupi kulit tubuh bagian atas, ternyata ada beberapa bahan yang tidak direkomendasikan untuk keperluan berkendara.

Bahan yang dimaksud adalah poliester alias parasut, menurut Jovand, Sales Head RCW Dainese Indonesia, bahan ini sangat tidak direkomendasikan bagi pengendara motor.

Baca juga: Pilih Celana Riding yang Cocok Saat Cuaca Panas

Ilustrasi pakaian berbahan poliesterSHUTTERSTOCK/AFRICA STUDIO Ilustrasi pakaian berbahan poliester

Alasannya, bahan poliester tergolong kedap udara dan sirkulasinya minim, hal ini bisa menyebabkan pengendara gerah dan kepanasan.

“Jaket poliester itu biasanya model Windbreaker atau Taslan. Ini kalau dipakai pas riding siang-siang, bisa mateng (kepanasan),” ucapnya kepada Kompas.com, pekan lalu.

Dia menjelaskan, jaket bahan poliester hanya cocok untuk keperluan olahraga saja, seperti jogging atau kegiatan outdoor lainnya, sebab fungsi insulasi panasnya jauh lebih bermanfaat.

Baca juga: Soal Aturan Cabut SIM, Polisi Janji Akan Sosialisasi Dulu

Tips memilih jaket motor untuk berkendara, bisa bikin touring lebih aman dan nyaman Kompas.com/Daafa Alhaqqy Tips memilih jaket motor untuk berkendara, bisa bikin touring lebih aman dan nyaman

“Kalau riding, kita butuhnya jaket tebal tapi sirkulasinya baik. Supaya enggak pengap, walaupun dipakai waktu siang,” kata Jovand.

Sebagai referensi, Jovand menyarankan pengendara untuk menggunakan jaket bahan katun atau fleece. Selain kualitasnya cukup bagus, sirkulasinya juga baik dan tidak membuat gerah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com