Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tips biar Rangka Motor Tidak Mudah Berkarat

Kompas.com - 22/08/2023, 13:12 WIB
Erwin Setiawan,
Aditya Maulana

Tim Redaksi

 

KLATEN, KOMPAS.com - Karat menjadi pemicu terjadinya keropos pada rangka motor. Akibatnya, motor bisa mengalami patah rangka seiring berjalannya waktu.

Maka dari itu, sebagai pengguna perlu memastikan bahwa tidak ada karat pada rangka motor yang dimiliki.

Bahkan, potensi rangka motor patah tidak hanya mengancam pada motor honda dengan tipe rangka eSAF saja tapi semua tipe rangka yang terbuat dari bahan baja.

Baca juga: Tips Cegah Rangka Motor Berkarat dan Patah, Jangan Bawa Beban di Dek

Honda Beat alami patah rangka saat dioperasikan, padahal termasuk motor produksi baru.Tangkapan layar Honda Beat alami patah rangka saat dioperasikan, padahal termasuk motor produksi baru.

Kepala Bengkel AHASS Motocare Pekapuran Ahmad Fauzi di Depok, Jawa Barat mengatakan sebagai langkah antisipasi motor sebaiknya dicuci dengan cara yang benar setelah melewati hujan atau genangan air.

“Saya pribadi memang perawatannya harus rajin mencuci. Karena ketika intensitas hujan sedang tinggi, airnya akan mengandung zat asam. Lalu ketika sering menerobos banjir pasti bisa timbul korosi,” ujar Fauzi, kepada Kompas.com (18/8/2023).

Dengan mencuci, maka kandungan air asam dari hujan akan hilang terguyur dengan air sumur yang sifatnya netral. Setelah itu, motor perlu dikeringkan untuk mencapai hasil yang maksimal.

Baca juga: INFOGRAFIK: Rangka eSAF Honda, Klaim Keunggulan dan Daftar Motor yang Menggunakannya

Fauzi mengatakan karat akan bersarang pada benda logam seperti rangka. Sedangkan rangka motor sebenarnya terdapat lapisan berupa cat. Bila cat sudah terkelupas, khususnya pada bagian bawah motor yang kerap berbenturan dengan permukaan jalan maka di area tersebut rawan terjadi pengelupasan cat pelindungnya.

“Solusinya bisa berupa pembongkaran bodi, rangkanya dicat ulang. Karena di situ, yang viral itu, banyak yang mengatakan catnya tipis dan sebagainya. Kalau saya pribadi, untuk menghindari hal tersebut, bongkar total kita lakukan pengecatan ulang,” kata dia.

Baca juga: Rangka Patah Bisa Terjadi pada Motor Apa Saja, Ini Penyebabnya

Fauzi juga mengatakan, mengecat rangka efektif bisa mengurangi karat, sebab cat memiliki kandungan anti karat yang bisa membuat sasis lebih awet dan terlindungi.

Menurut Fauzi, konsumen yang ingin mengecat rangka bisa melakukannya sendiri atau di bengkel cat motor. Namun yang perlu diingat, mengecat rangka bisa menggugurkan garansi dari pabrik selama masa garansi masih berlaku.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Transjakarta Perpanjang Layanan 4 Rute Bus ke Terminal Saat Nataru

Transjakarta Perpanjang Layanan 4 Rute Bus ke Terminal Saat Nataru

Niaga
Bus Baru PO Garuda Mas, Pakai Bodi Laksana Legacy SR3 Neo XHD Prime

Bus Baru PO Garuda Mas, Pakai Bodi Laksana Legacy SR3 Neo XHD Prime

Niaga
Rekayasa Lalu Lintas Operasi Lilin Candi 2024 Polda Jawa Tengah

Rekayasa Lalu Lintas Operasi Lilin Candi 2024 Polda Jawa Tengah

News
Daftar 10 Mobil Terlaris di Indonesia, BYD M6 Disalip Honda WR-V

Daftar 10 Mobil Terlaris di Indonesia, BYD M6 Disalip Honda WR-V

Feature
Video Viral, Iseng Pasang Tangga di Tengah Jalan Bikin Celaka Pengendara Lain

Video Viral, Iseng Pasang Tangga di Tengah Jalan Bikin Celaka Pengendara Lain

Feature
Berbagi Pengalaman Isi Daya Mobil Listrik di SPKLU Tol Transjawa

Berbagi Pengalaman Isi Daya Mobil Listrik di SPKLU Tol Transjawa

Feature
Ini 5 Aplikasi untuk Cek Kemacetan Lalu Lintas di Jalan Tol

Ini 5 Aplikasi untuk Cek Kemacetan Lalu Lintas di Jalan Tol

Tips N Trik
Polda Jateng Gelar Operasi Lilin Candi 2024 Mulai Hari Ini, Minggu 22 Desember

Polda Jateng Gelar Operasi Lilin Candi 2024 Mulai Hari Ini, Minggu 22 Desember

News
Joki Jalur Alternatif di Puncak yang Peras Rp 850.000 Ditangkap Polisi

Joki Jalur Alternatif di Puncak yang Peras Rp 850.000 Ditangkap Polisi

News
Sosok Polantas Viral, Pilih Jadi Pemulung daripada Terima Suap

Sosok Polantas Viral, Pilih Jadi Pemulung daripada Terima Suap

Feature
Video Mobil Lewat Jalur Alternatif Puncak, Diperas Joki Rp 850.000

Video Mobil Lewat Jalur Alternatif Puncak, Diperas Joki Rp 850.000

Feature
Catat Jadwal Contraflow di Tol Jagorawi Hari Ini

Catat Jadwal Contraflow di Tol Jagorawi Hari Ini

Tips N Trik
Jadwal dan Lokasi SIM Keliling di Jakarta Hari Ini, Minggu 22 Desember 2024

Jadwal dan Lokasi SIM Keliling di Jakarta Hari Ini, Minggu 22 Desember 2024

News
[POPULER OTOMOTIF]  Langkah yang Perlu Diambil Saat Mobil Mengalami Overheat | Bicara Kemungkinan Mitsubishi DST Meluncur di Indonesia

[POPULER OTOMOTIF] Langkah yang Perlu Diambil Saat Mobil Mengalami Overheat | Bicara Kemungkinan Mitsubishi DST Meluncur di Indonesia

News
Apakah CVT Cocok untuk Pengemudi dengan Gaya Agresif?

Apakah CVT Cocok untuk Pengemudi dengan Gaya Agresif?

Teknologi
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau