Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Johann Zarco Resmi Berpisah dengan Pramac Racing Akhir Musim 2023

Kompas.com - 21/08/2023, 07:42 WIB
Aprida Mega Nanda,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

 

JAKARTA, KOMPAS.com - Johann Zarco resmi berpisah dengan Pramac Ducati pada akhir musim 2023. Pebalap asal Perancis itu mantab meninggalkan tim satelit Ducati setelah melewati tiga musim bersama.

Keputusan ini semakin memperkuat rumor kepindahannya ke LCR Honda menggantikan Alex Rins yang terlebih dulu mengumumkan kepindahannya ke tim pabrikan Yamaha Monster Energy.

“Saya telah menghabiskan empat tahun bersama Ducati, tiga tahun bersama tim Pramac, dan saya sangat puas dengan apa yang telah kami bangun dan capai bersama. Pada tahun 2021, saya menyelesaikan kejuaraan di tempat kelima, menandai hasil MotoGP terbaik saya, tetapi tujuan saya adalah melakukan yang lebih baik tahun ini,” ucap Zarco, dikutip dari Crash, Minggu (20/8/2023).

Baca juga: Hasil Klasemen MotoGP 2023, Bagnaia Masih Memimpin

"Di akhir musim ini, saya akan pergi dengan senyuman karena tim dan Ducati telah memberi saya begitu banyak, dan bersama-sama kami telah berjuang untuk pencapaian yang benar-benar signifikan. Tahun depan, saya akan menghadapi tantangan baru, tapi untuk saat ini, saya ingin mengakhiri kejuaraan ini dengan tim saya sebaik mungkin. Saya berterima kasih kepada seluruh tim saya, Ducati, dan semua orang yang telah bekerja bersama saya selama ini. kita habiskan bersama,” lanjut Zarco.

Sebagai informasi, di musim 2023 Zarco tercatat sudah empat kali naik podium. Saat ini Zarco berada di urutan kelima klasemen sementara MotoGP dengan raihan 125 poin.

Pebalap Pramac Racing Johann Zarco ketika tampil dalam rangkaian MotoGP Australia 2022 di Sirkuit Phillip Island, Jumat (14/10/2022) pagi WIB.AFP/PAUL CROCK Pebalap Pramac Racing Johann Zarco ketika tampil dalam rangkaian MotoGP Australia 2022 di Sirkuit Phillip Island, Jumat (14/10/2022) pagi WIB.

Rider berusia 33 tahun ini memulai balapan di kelas premier bersama Yamaha pada 2017-2018, kemudian melanjutkan karirnya bersama KTM pada 2019.

Namun, musim 2019 belum berakhir, Zarco memutuskan untuk putus kontrak dengan KTM karena merasa tidak berkembang, padahal kontraknya baru habis pada 2021.

Zarco kemudian membalap bersama tim LCR Honda pada GP Australia, Malaysia dan Valencia, menggantikan Takaaki Nakagami yang menderita masalah bahu.

Baca juga: Hasil MotoGP Austria 2023, Bagnaia Sempurna di Red Bull Ring

Pada musim 2020, Zarco memutuskan untuk bergabung bersama tim pabrikan Ducati, Hublot Reale Avintia. Bersama tim tersebut, Zarco belum bisa memberikan performa terbaiknya. Ia harus puas finis di urutan ke-13 klasemen akhir MotoGP 2020.

Pada MotoGP 2021, Zarco pindah ke tim Pramac Racing dan menjadi partner Jorge Martin hingga 2023. Bersama Pramac Racing, performa Zarco pun terbilang cukup baik, ini terbukti dengan hasil apik yang diperoleh Zarco pada musim 2023.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau