JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Perindustrian RI (Kemenperin) menyatakan bahwa Industri Kecil dan Menengah (IKM) pada sektor otomotif merupakan salah satu aspek yang penting dalam menyongsong era elektrifikasi kendaraan bermotor nasional.
Pasalnya, IKM erat kaitannya terhadap keberlangsungan industri otomotif serta alat angkut. Sementara otomotif, kini menjadi salah satu kontributor terbesar di perekonomian nasional dengan potensi pasar yang sangat luas.
Berdasarkan data, tercatat sepanjang tahun 2022 tingkat penjuala mobil baru di Tanah Air mencapai 1,05 juta unit. Sementara roda dua, 5,22 juta unit. Angka ini, menjadi yang paling tinggi di wilayah Asia Tenggara atau ASEAN.
Baca juga: Street Race Keenam Bakal Digelar di Kemayoran 24-25 Juni 2023
Oleh karena itu, Dirjen Industri Kecil, Menengah, dan Aneka (IKMA) Kemenperin Reni Yanita menyebut, pihaknya terus mendorong IKM otomotif untuk terus berkembang, terkhusus dalam menuju era elektrifikasi.
Dikatakan, saat ini Kemenperin telah melaksanakan sejumlah pembinaan untuk menyiapkan kemampuan IKM alat angkut menyambut transisi ke era kendaraan listrik.
"Di antaranya bimbingan teknis perbengkelan sepeda listrik dan motor listrik bagi IKM di provinsi NTB dan Bali, pendampingan pembuatan prototipe sepeda listrik di NTB," kata Reni dalam keterangan tertulis, Sabtu (10/6/2023).
"Lalu digelar pameran kendaraan listrik roda dua di Bali serta bimbingan teknis peningkatan kemampuan IKM alat angkut, dan fasilitasi mesin/peralatan dalam rangka pengembangan sepeda motor listrik di Kabupaten Purbalingga," lanjutnya.
Baca juga: Dirlantas Polda Metro Sebut Tilang Manual Cuma buat Imbangi ETLE
Ditjen IKMA juga terus mendorong kolaborasi antara IKM dengan industri besar dan pemerintah daerah agar mampu menciptakan produk kendaraan listrik yang mumpuni.
Reni optimis banyak IKM alat angkut yang kelak mampu merakit kendaraan listrik dan komponennya sehingga pengembangan industri kendaraan listrik di Indonesia semakin pesat di tengah tren industri hijau yang diusung oleh banyak negara.
"Ditjen IKMA terus memacu IKM di daerah melalui proses pendampingan agar kemampuan industri dalam negeri dalam membuat kendaraan listrik tak hanya ditopang oleh industri besar tetapi hasil kolaborasi seluruh elemen industri Tanah Air," ujar dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya