Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Beli Truk Bekas Mitsubishi Colt Diesel 2015 Modal Rp 200 juta

Kompas.com - 02/06/2023, 08:22 WIB
Janlika Putri Indah Sari,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi


BOGOR, KOMPAS.com - Membeli truk bekas kini jadi salah satu alternatif yang dipilih untuk oleh banyak orang. Saat membeli kendaraan niaga bekas tentunya harus lebih teliti agar bisa mendapatkan harga yang sesuai dengan kondisi truk.

Yudith Defian, pengelola Kudus Motor, mengatakan, harga truk bekas biasanya tergantung kondisi unit dan juga tahun keluaran truk.

“Untuk kendaraan niaga bekas, kami hanya fokus untuk unit Mitsubishi Fuso Colt Diesel. Saat ini di tempat kami ada unit dari berbagai tahun keluaran yang berbeda. Sehingga unit satu dengan yang lainnya akan berbeda satu sama lainnya,” kata Yudith kepada Kompas.com saat disambangi di Jalan Raya Tajur, Bogor, Kamis (2/6/2023).

Baca juga: Beli Mobil Seken Eropa, Jangan Cuma Fokus Mesin dan Eksterior

Yudith juga menyebutkan, unit yang paling laku dan banyak dicari biasanya yang masih Euro 2 atau Euro 3. Alhasil Mitsubishi Colt Diesel keluaran tahun di bawah 2020 lebih banyak dicari, tepatnya sebelum ganti nama jadi Canter.

“Ini untuk yang keluaran tahun 2015 saya buka di angka kisaran Rp 270 juta. Itu belum harga nego,” kata Yudith.

Truk Bekas Mitsubishi  Fuso Colt Diesel 2015 milik Kudus MotorKOMPAS.com/ JANLIKA PUTRI Truk Bekas Mitsubishi Fuso Colt Diesel 2015 milik Kudus Motor

Dia juga mengatakan, harga truk bekas itu tidak ada angka yang pasti namun berupa estimasi. Hal tersebut lantaran selain kondisi dan tahun keluaran, ketika membeli truk dari pihak lain untuk di jual kembali harganya tidak tentu.

Baca juga: Indonesia Jadi Surganya Sumber Energi Terbarukan

Namun Yudith menegaskan bila unit yang dijual di showroomnya selalu punya kondisi dan kualitas yang baik lantaran dipilih dengan teliti dari pemilik sebelumnya.

“Biasanya unit yang ada di sini sehabis kita beli dari tangan sebelumnya kita poles dulu sedikit. Misalnya kalau bak dan ban jelek kita ganti baru. Yang penting konsumen puas,” kata Yudith.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau