Ada Subsidi Mobil Listrik, Jualan Wuling Air ev Diklaim Naik 80 Persen

JAKARTA, KOMPAS.com - Wuling Motors mengeklaim penjualan dari produk mobil listrik berbasis baterainya, Air ev, berhasil meningkat hingga 80 persen secara bulanan selama periode April 2023.

Kinerja tersebut, dijelaskan Marketing Strategy and Promotion Manager Wuling Motors Ricky Christian, salah satunya karena ada subsidi pembelian mobil listrik sebesar 10 persen Pajak Pertambahan Nilai (PPN).

Sehingga, konsumen hanya dibebankan 1 persen PPN. Dengan begitu, harga jual kendaraan menjadi lebih murah sekitar Rp 24 juta sampai Rp 29 juta.

Baca juga: Bus Masuk Jurang di Guci, Sopir Wajib Cari Tempat Aman buat Parkir

Dok. Wuling Modifikasi mobil listrik Wuling Air ev di Indonesia International Motor Show (IIMS) 2023

"Soal insentif atau subsidi dari pemerintah, kita sudah dapat konfirmasi suratnya dari April kemarin dan langsung kita terapkan. Bisa dilihat ya, dari seluruh materi promosi dan di diler pun sudah kita terapkan," kata Ricky di Jakarta, Jumat (5/5/2023).

"Berkat hadir bantuan tersebut, krurang lebih kita ada peningkatan dibandingkan Maret 2023 (secara bulanan atau month to month) sebesar 70 persen sampai 80 persen," lanjut Ricky.

Hanya saja, dalam kesempatan itu, ia belum bisa memaparkan jumlah penjualan Air ev pada periode April 2023. Sebab, perseroan baru menyelesaikan pencatatan penjualan bulanan di pekan pertama Mei 2023.

Namun, apabila mengacu total penjualan Air ev pada Maret 2023 seperti dirangkum dalam data Gaikindo yaitu 421 unit, perkiraan jumlah penjualannya di awal kuartal II-2023 sekitar 758 unit.

Baca juga: Peringati Acara Global, Pengguna Ducati Kumpul Bareng di Senayan Park

Wuling Seluruh pengemudi yang mengantarkan unit Air ev telah mendapatkan pelatihan sebelumnya. Dalam perjalanan menuju Wuling Labuan Bajo Pool pun barisan Wuling Air ev dikawal oleh pihak berwenang untuk memastikan keselamatan dan keamanan selama proses pengantaran.

"Kita baru penutupan kemarin, jadi kita akan informasikan lagi ya. Kita baru saja penutupan untuk (penjualan) April 2023 kemarin. Tapi semua itu (subsidi) sudah kita berlakukan," jelasnya.

Diketahui, pemerintah secara resmi memberikan bantuan atau subsidi untuk tiap pembelian mobil listrik berbasis baterai di Indonesia mulai 1 April 2023 melalui pengurangan PPN sebesar 10 persen.

Kebijakan tersebut tertiang dalam Peraturan Menteri Keuangan No 38 Tahun 2023 tentang PPN atas Penyerahan Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai Roda Empat Tertentu dan Kendaraan Bermotor Berbasis Baterai Bus Tertentu Ditanggung Pemerintah Tahun Anggaran 2023.

Tidak ada batasan golongan konsumen yang mendapatkan subsidi ini. Namun, harus diperhatikan, tidak semua produk bisa mendapatkan subsidi, tetapi hanya yang sudah mencapai TKDN 40 persen.

Baca juga: Mobil Kecelakaan di Jalan, Orang Nolong tapi Sambil Nyolong Uang

Menurut data Kementerian Perindustrian RI, salah satu model kendaraan beroda empat listrik berbasis baterai yang memenuhi kriteria tersebut ialah Wuling Air ev.

Dilansir dari laman resminya, berikut harga Air ev usai hadirnya subsidi per-Mei 2023;

• Air ev Standar Range: Rp 218,7 juta dari sebelumnya Rp 243 juta (turun Rp 24,3 juta)
• Air ev Long Range: Rp 269,5 juta dari sebelumnya Rp 299,5 juta (turun 29,9 juta)