JAKARTA, KOMPAS.com - Belakangan ini, pembelian mobil baru banyak yang inden sampai setelah Lebaran 2023. Sehingga, tak sedikit yang kabarnya beralih ke mobil bekas.
Pembelian mobil biasanya meningkat jelang hari raya Idul Fitri. Mobil tersebut banyak yang digunakan untuk perjalanan mudik ke kampung halaman.
Baca juga: Catat, 3 Warna Mobil Bekas Favorit Konsumen
Namun, dengan inden yang panjang, tak sedikit yang akhirnya memilih untuk membeli mobil bekas. Fenomena tersebut juga dirasakan oleh PT Astra Digital Mobil (mobbi).
"Fenomena ini sudah kami lihat sejak kami menjadi official trade-in partner di IIMS (Indonesia International Motor Show) yang diselenggarakan pada Februari lalu, di mana kami banyak melayani tukar-tambah unit mobil baru inden," ujar Presiden Direktur PT Astra Digital Mobil Naga Sujady, kepada Kompas.com, belum lama ini.
"Tentunya kami melihat fenomena tersebut sebagai peluang yang positif, di mana mobbi dapat membantu proses tukar-tambah yang nyaman sekaligus menambah variasi listing unit di platform mobbi sebagai preferensi pilihan konsumen yang ingin membeli mobil bekas," kata Naga.
Baca juga: Mana yang Harga Jualnya Lebih Tinggi, Mobil Bekas Matik atau Manual?
Naga menambahkan, bagi masyarakat yang membeli mobil bekas melalui mobbi pada periode 23 Maret 2023 hingga 23 April 2023, dapat merasakan program "mobbi Mudik Certified".
"Program ini menawarkan bantuan darurat 24 jam dengan layanan Emergency Road Assistance, seperti mogok, kunci tertinggal di dalam mobil, ban kempis, dan lainnya. Selain itu, mobbi Mudik Certified juga memberikan perlindungan berupa asuransi untuk pengemudi dan anggota keluarga jika terjadi kecelakaan dalam perjalanan mudik dengan pertanggungan hingga Rp 100 juta," ujarnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.