Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mayoritas Konsumen Chery Omoda 5 Lebih Suka Bayar Tunai

Kompas.com - 14/03/2023, 08:42 WIB
Dio Dananjaya,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – PT Chery Sales Indonesia melakukan survei mengenai fitur apa saja yang diinginkan konsumen pada Omoda 5. Cara tersebut diambil untuk mengetahui bagaimana penerimaan pelanggan terhadap SUV baru ini.

“Kami melakukan survei kepada para konsumen yang ingin dan sudah melakukan pre booking OMODA 5,” ujar Rendi Radito, Sales Director Chery Sales Indonesia, di Jakarta (12/3/2023).

“Hal ini penting agar kami bisa terus memahami apa yang disukai oleh konsumen. Karena kami tahu, selera konsumen bisa berubah dari waktu ke waktu. Dengan survei ini juga kami bisa meningkatkan fungsi dari masing-masing fitur yang difavoritkan,” kata dia.

Baca juga: WNA Kerap Melanggar Lalin, Gubernur Bali Larang Sewa Motor

Pengunjung menyaksikan Chery Omoda 5 di ajang Indonesia International Motor Show (IIMS) 2023 di JIExpo, Kemayoran, Jakarta Pusat, Kamis (16/2/2023). Omoda 5 hadir dalam tiga varian yang masing-masing dibekali mesin berkubikasi 1.500 cc turbo.KOMPAS.com/KRISTIANTO PURNOMO Pengunjung menyaksikan Chery Omoda 5 di ajang Indonesia International Motor Show (IIMS) 2023 di JIExpo, Kemayoran, Jakarta Pusat, Kamis (16/2/2023). Omoda 5 hadir dalam tiga varian yang masing-masing dibekali mesin berkubikasi 1.500 cc turbo.

Dari 350 orang yang disurvei, Chery Indonesia mendapatkan tiga fitur teratas Omoda 5 yang paling disukai oleh pelanggan.

Pertama, fitur Advanced Driver Assistance System (ADAS). Kemudian ada juga Sunroof, lalu 360 Camera. Selain tiga teknologi tersebut, para konsumen juga diklaim menyukai fitur lainnya, seperti Super Large Screen 20,5 inci dengan Smartphone Link.

Rendi mengatakan, saat ini konsumen Omoda 5 lebih banyak didominasi Emotional Buyer, ketimbang Functional Buyer.

Baca juga: Wuling Air ev Terjebak Banjir, Apa yang Harus Dilakukan?

Menurutnya, konsumen di segmen ini menganggap kebutuhan membeli mobil bukan hanya untuk transportasi, tapi juga untuk lifestyle penunjang penampilan.

“Sekarang sebenarnya kalau pada umumnya di segmen ini biasanya 70 persen kredit, sisanya cash,” ucap Rendi.

“Seperti pada umumnya produk-produk baru, ini komposisinya lebih banyak cash mungkin sekitar 60:40,” ujarnya.

Rendi menambahkan, tren pembelian tunai memang banyak terjadi pada mobil keluaran baru. Meski begitu, ia mengatakan, kemungkinan nanti transaksi kredit bakal lebih diminati hingga mencapai komposisi 70:30.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau