JAKARTA, KOMPAS.com - Pol Espargaro kembali ke kubu KTM setelah dua musim terseok-seok di Repsol Honda. Tapi di KTM, ia mendapatkan tugas yang lebih banyak dibandingkan saat di tim sebelumnya.
Pol berhenti mendapatkan komponen baru pada musim keduanya. Tepatnya, setelah Honda tahu bahwa pebalap asal Spanyol tersebut tidak akan bertahan hingga 2023.
Baca juga: Bos KTM Sebut Pol Espargaro Mengakui Kesalahan Beralih ke Honda
Meskipun Pol tidak berada di tim pabrikan, tapi manajer tim Red Bull KTM Francesco Guidotti mengonfirmasi bahwa Pol akan memainkan peran yang cukup signifikan dalam pengembangan motor.
Tugasnya mirip dengan Johann Zarco di Pramac Racing, yakni mengetes komponen baru sebelum diberikan ke tim pabrikan. Jadi, tidak jauh berbeda dengan test rider.
"Iya, itu adalah bagian dari tugasnya, khususnya karena dia yang memintanya sendiri," ujar Guidotti, dikutip dari Crash.net, Rabu (1/2/2023).
Baca juga: Pol Espargaro Kecam Honda, Sebut Buang-buang Waktu dan Uang
"Maksud saya, dia mengeluh tahun lalu bahwa dia memulai musim dengan motor dan menyelesaikannya dengan motor yang sama dan dia terbiasa dengan memiliki komponen baru di setiap balapan saat bersama KTM," kata Guidotti.
KTM sendiri juga proyeknya di MotoGP sudah matang. Sehingga, pabrikan asal Austria ini lebih menargetkan pengembangan motornya.
"Ini tidak akan sama seperti tiga tahun lalu, tapi ini adalah bagian dari pekerjaan Pol untuk lebih banyak melakukan pengetesan," ujarnya.
Guidotti mengatakan, dia sangat mengandalkan pengalaman Pol dan pendekatannya pada balapan untuk mempercepat pengembangan motor.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.