JAKARTA, KOMPAS.com - Dua musim tak berkembang di Repsol Honda, Pol Espargaro akhirnya kembali ke KTM. Tapi bukan tim pabrikan, melainkan tim satelit Tech3 yang kini memakai bendera GasGas.
Manajer tim KTM Francesco Guidotti, mengatakan, Pol Espargaro sebetulnya dapat dikatakan kembali ke tim lamanya. Sebab pebalap asal Spanyol itu pernah berada tiga musim di Tech3 saat masih jadi tim satelit Yamaha.
Baca juga: China Bisa Salip Jepang sebagai Eksportir Mobil Terbesar Dunia
Adapun di KTM , Pol Espargaro menghabiskan empat tahun. Dia merupakan salah satu pebalap yang bertugas mengembangkan motor KTM RC16 sebelum datangnya Dani Pedrosa yang pensiun dari Honda.
Guidotti mengatakan, Pol Espargaro bersyukur dapat kembali ke tempat lamanya. Saudara kandung Aleix Espargaro itu disebut mengakui bahwa dia salah pernah memilih Honda.
"Pol sangat antusias untuk kembali kepada kami. Dia menyadari dia melakukan kesalahan (pindah ke Honda)," kata Guidotti mengutip Motorsport-Total.com, Selasa (31/1/2023).
Di sisi lain, skuad tim KTM musim depan juga kehadiran pebalap baru yaitu Jack Miller yang pindah dari Ducati. Baik Miller dan Pol Espargaro keduanya disebut bakal membawa perubahan nyata di KTM.
"Jack Miller dan Pol memberi kami pengalaman yang sangat bagus dari merek lain. Itulah yang kami cari. Keduanya sangat cepat dalam satu lap di kualifikasi. Kami melewatkannya tahun lalu," kata Guidotti.
Baca juga: Alasan PO Raya Setia Pakai Bodi Bus Buatan Karoseri Laksana
"Bukan hanya karena pebalap. Motor kami tidak memberikan dukungan yang cukup bagi pembalap kami untuk lap khusus ini. Kami mencoba untuk memahami motor kami lebih baik," kata dia.
Alasannya ialah musim ini akan mulai diberlakukan balapan sprint race di hari sabtu. Sehingga babak kualifikasi jadi sangat penting. Perebutan poin dan grid untuk balapan hari minggu menjadi lebih ketat.
"Dengan balapan sprint, kualifikasi akan menjadi lebih penting. Tidak akan ada cukup waktu untuk mengejar ketinggalan dari posisi awal yang buruk. Jika Anda memulai dari baris keempat atau kelima, Anda tidak memiliki peluang untuk masuk lima besar," ujar dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.