JAKARTA, KOMPAS.com - Valentino Rossi baru pensiun dari MotoGP di usia ke-42. Setelah itu, giliran Aleix Espargaro yang saat ini menjadi pebalap tertua di kelas utama.
Aleix tahun ini menginjak usia ke-34. Namun, dia terang-terangan mengatakan pesimistis bisa balapan hingga melewati usia 35 tahun.
Baca juga: Miguel Oliveira Diproyeksikan Jadi Pengganti Aleix Espargaro
Salah satu alasannya adalah perubahan motor MotoGP yang semakin menuntut fisik. Selain itu, format balapan juga berubah menjadi sprint race, di mana dalam satu pekan dilakukan dua kali balapan, Sabtu dan Minggu.
"Sekarang, saya tidak melihat diri saya ada di MotoGP melebihi 2024. Apa yang Valentino lakukan (balapan hingga usia 42) itu luar biasa, tapi saya pikir saya tidak memiliki kekuatan untuk melakukan itu," ujar Aleix, dikutip dari Crash.net, Selasa (17/1/2023).
Aleix mengatakan, untuk bisa terus balapan, dia ingin terlebih dahulu melihat performanya di 2024. Menurutnya, dengan jumlah seri yang ada sekarang dan ditambah format sprint race, akan sulit untuk balapan lebih dari usia 35 tahun.
Baca juga: Aleix Espargaro Yakin Bisa Tetap Kencang Musim Depan
"Utamanya karena alasan mental. Contohnya, kalender 2023 gila, khususnya karena bagian akhir dari musim itu. Kita akan menghabiskan banyak waktu jauh dari rumah dan ketika Anda masih di bawah 25, itu mudah saja," kata Aleix.
Soal fisik juga menjadi alasan bagi Aleix, khususnya dalam bagaimana menjaga fisik tetap prima. Sebab, para pebalap MotoGP sekarang sudah seperti atlet sesungguhnya, di mana latihan harus terus dijaga hingga makanan yang dikonsumsi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.