Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tips Bikin Usia Pakai Kampas Kopling Lebih Awet

Kompas.com - 24/08/2022, 17:31 WIB
Erwin Setiawan,
Stanly Ravel

Tim Redaksi

KLATEN, KOMPAS.com - Kampas kopling merupakan salah satu komponen yang akan habis karena pemakaian, khususnya pada mobil manual.

Awet atau tidaknya kampas kopling akan tergantung bagaimana cara pengendara menggunakan mobil manual tersebut.

Biasanya, orang yang belum terbiasa menggunakan mobil manual akan lebih boros. Pengendara baru umumnya belum menemukan cara yang pas dalam pengoperasian kopling.

Lantas, bagaimana cara pengoperasian kopling agar kampasnya awet?

Baca juga: Kenali Tanda-tanda Kopling Mobil Manual Sudah Tipis

Master kopling bawah dalam kondisi rusakAgus Setiawan Master kopling bawah dalam kondisi rusak

Pemilik Bengkel Juna Speed Hariono mengatakan, sebenarnya tidak ada tips khusus untuk menghemat kampas kopling, pemakaian yang wajar pasti kampas kopling akan awet.

“Jika pengoperasiannya benar, tidak terlalu sering setengah kopling, lalu tidak ada masalah pada sistem koplingnya, maka kampas kopling pasti awet,” ucap Hariono kepada Kompas.com, Rabu (24/8/2022).

Menurut Hariono, biasanya pengendara yang belum terbiasa membawa mobil manual akan sering melakukan setengah kopling.

 

 

Tidak hanya pengguna baru, tapi bisa juga orang yang tidak paham akan membuat mobil lebih boros mengkonsumsi kampas kopling.

Baca juga: Gigi Susah Masuk, yang Bermasalah Kopling atau Transmisi?

“Melakukan setengah kopling boleh, pada kondisi tertentu seperti saat perpindahan gigi saja, tapi jangan membiasakan setengah kopling sambil menjalankan mobil saat nanjak atau berbelok, sebisa mungkin dihindari,” ucap Hariono.

Dia mengatakan, gigi yang lebih rendah dengan menambah gas bisa menggantikan setengah kopling saat mobil mendapatkan beban berat.

Ilustrasi tuas transmisi manual mobil ToyotaJames Gilboy/thedrive.com Ilustrasi tuas transmisi manual mobil Toyota

Jadi, jangan selalu mengambil keputusan melakukan setengah kopling untuk menghindari mesin mau mati.

“Ya butuh pembiasaan sih bagi pemula, dari situ nanti akan menjadi terbiasa,” ucap Hariono.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau