Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Saat AC Mobil Dinyalakan Terdengar Bunyi, Normal atau Tidak?

Kompas.com - 26/07/2022, 14:12 WIB
Erwin Setiawan,
Aditya Maulana

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Terkadang, pemilik mobil kurang memperhatikan kondisi kendaraan, karena padatnya aktivitas. Padahal, melakukan perawatan begitu penting agar mobil tetap prima.

Apabila abai terhadap perawatan, maka akan muncul masalah-masalah pada komponen mobil. Sebagai contoh, sistem pendingin kabin alias AC. 

Masalah yang terkadang timbul, yaitu terdengar bunyi seperti ketukan ketika AC mobil pertama dinyalakan.

Jika diperhatikan, bunyi tersebut menyerupai ketukan antar logam padat yang berulang setiap setengah menitan. Bunyi ketukan itu akan terus ada selama AC dihidupkan, dan hilang begitu AC dimatikan.

Baca juga: AC Mobil Tak Lagi Sejuk, Jangan Cuma Fokus Tambah Freon

Perawatan servis kompresor mobil yang bermasalah. Kompas.com Perawatan servis kompresor mobil yang bermasalah.

Service Advisor PT Graha Rajasa (Denso) Andres Siswanto, mengatakan ada komponen pada sistem AC yang berbunyi semacam ketukan setiap sekitar 15 detikan, itu bunyi normal.

“Bunyi magnetik clutch normal, setiap 15 detik akan menyambung dan memutuskan putaran dari mesin menuju mekanikal kompresor,” ucap Andres kepada Kompas.com, Selasa (26/7/2022).

Dia mengatakan komponen tersebut memang menimbulkan bunyi. Setiap kopling magnet tersebut dialiri arus listrik dari ECU maka magnet akan menempelkan kopling sehingga mekanikal kompresor berputar seiring dengan putaran mesin.

Baca juga: Visco Fan yang Lemah, Bisa Jadi Penyebab AC Mobil Tak Lagi Sejuk

Ilustrasi AC mobilKompas.com/Fathan Radityasani Ilustrasi AC mobil

Seperti yang diketahui, kompresor AC terdiri dari tabung dan puli. Bagian tabungnya berisi komponen yang bertugas menekan freon, sementara puli diperuntukkan untuk mengambil putaran mesin dibantu oleh drive belt. Komponen AC berupa puli ini biasa disebut magnetic clutch.

Nah, mekanikal kompresor ini tidak seharusnya berputar. Dia akan berhenti bila AC dimatikan dan ketika tekanan freon sudah melebihi batas kewajaran yang sudah ditentukan.

Sehingga, kompresor membutuhkan kopling untuk menyambung dan memutuskan putaran dari mesin. Dalam hal ini kompresor dibantu oleh magnetic clutch.

“Hanya saja kalau bunyi tersebut berulang lebih cepat, itu tidak normal, itu menandakan tekanan freon terlalu tinggi, bisa karena pengisian freon terlalu banyak, ada kerusakan pada kompresor, saluran freon AC bermasalah atau rusaknya sensor tekanan freon,” ucap Andres.

Baca juga: AC Mobil Mendadak Panas, Bisa Jadi Ini Masalahnya

Ilustrasi mekanisme atau cara kerja sistem AC pada mobil.DOK Otomotif/Otomotifnet.com Ilustrasi mekanisme atau cara kerja sistem AC pada mobil.

Dia mengatakan untuk menentukan sumber masalahnya, perlu dilakukan pemeriksaan di bengkel AC yang kompeten, karena dalam prosesnya tidak sederhana.

Hanya saja, jika bunyi magnetic clutch tersebut masih dalam pengulangan yang wajar, setiap 15 sampai 25 detik berbunyi, maka hal itu wajar saja.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau