Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Seberapa Hemat Hyundai Ioniq 5 Dipakai Harian

Kompas.com - 02/07/2022, 17:41 WIB
Donny Dwisatryo Priyantoro,
Stanly Ravel

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Hyundai Ioniq 5 hadir dengan konsep desain yang berbeda dari mobil-mobil listrik yang ada di Indonesia.

Kenyamanan dan ruang gerak dalam kabin juga maksimal. Meskipun dari sisi suspensi bagi penumpang baris kedua cenderung keras.

Terkait performa, Ioniq 5 dibekali dengan motor listrik Permanent Magnet Synchronous Motor Rear Wheel Drive (RWD).

Dengan motor listrik tunggal di belakang, Ioniq 5 mampu menghasilkan tenaga hingga 168 tk untuk tipe Standard Range dan 215 tk untuk Long Range.

Baca juga: Ada Ertiga Hybrid, Cek Daftar Harga MPV Murah pada Juli 2022

Sedangkan torsinya, mencapai 350 Nm baik Standard Range maupun Long Range. Tipe ini juga sanggup berakselerasi dari 0-100 kpj dalam waktu 8,5 detik untuk Standard Range dan 7,4 detik untuk Long Range.

Dengan tenaga yang diteruskan langsung ke roda, kemampuan akselerasinya diakui memang luar biasa. Apalagi, ketika mode Sport diaktifkan.

Pedal gas terasa jauh lebih responsif dan tarikannya juga lebih ringan. Pengendara tak perlua menekan terlalu dalam, tenaga sudah terolah cukup baik.

Baca juga: Idul Fitri 2025 Tanggal Berapa? Ini Kata Muhammadiyah, NU, dan Pemerintah

Sementara untuk jarak tempuh, baterai berukuran 58 kWh yang dibenamkan pada Ioniq 5 bisa berjalan sejauh 384 km. Untuk tipe Long Range, baterai yang digunakan berkapasitas 72,6 kWH.

 

Dengan baterai tersebut, Ioniq 5 diklaim dapat melaju hingga 451 km untuk varian Signature dan 481 km untuk varian Prime.

Baca juga: Sejarah Baru Mobil Listrik Ioniq 5 Pimpin Pasar Medium SUV Mei 2022

Saat sesi pengetesan, redaksi Kompas.com dengan postur tubuh 157 cm dan berat 60 kg, membawa Ioniq 5 melewati beragam jalan.

Untuk diketahui, pengujian menggunakan gaya berkendara yang normal layaknya berkendara harian. Bukan menggunakan teknik eco driving.

Pada panel instrumen, rata-rata pemakaian daya tercatat 15,6 kWh per 100 km atau 6,4 km per kWh.

Baca juga: Pedagang Musiman di Gilimanuk: Cari Uang Jangan Keterlaluan, Jangan Menindas Pemudik

Dengan kata lain, Ioniq 4 hanya membutuhkan 1 kWh untuk menempuh jarak kurang lebih sejauh 6,4 km. Sedangkan biaya fast charging di SPKLU Pertamina adalah Rp 2.466 per kWh.

Jadi, dengan modal Rp 2.466, Ioniq 5 sudah dapat melaju hingga 6,4 km. Dibandingkan dengan mobil bermesin konvensional tentunya sangat signifikan sekali perbedaannya.

Mobil bermesin pembakaran internal dengan kapasitas mesin 1.500 cc ke bawah, pada umumnya memiliki konsumsi bahan bakar 12 km per liter.

Baca juga: Sidang Isbat Lebaran 2025 Digelar Sabtu, Ini Prediksi Idul Fitri 1446 Hijriah

Jika harga Pertamax Rp 12.500 per liter, maka untuk menempuh jarak 6,4 km, mobil dengan mesin bensin membutuhkan biaya Rp 6.666.

Jadi, untuk penggunaan harian, mobil listrik Hyundai Ioniq 5 bisa lebih dari dua kali lipat lebih hemat dari mobil bensin.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Komentar
terlalu dangkal ini penulis. kendaraan bisa jalan kan ada perawatan. ada penggantian item2 yang rusak (baterai pada mobil listrik harganya +/- setengah harga mobilnya), pada mobil ice ada penggantian2 part slow n fast moving.
 
Pilihan Untukmu
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Otomotif

Ini Daftar Mobil Hybrid Terlaris di Indonesia Februari 2025

api-1 . NEXT-READ-V2
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Brandzview

Nunggu Beduk Magrib Lebih Berwarna, DANA Hadirkan NGABUBURICH dengan Hadiah hingga Rp 850 Juta

api-1 .
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Bola

Maarten Paes Ucapkan Salam Perpisahan untuk Timnas Indonesia, Staf Kluivert Beri Pujian

api-1 . NEXT-READ-V2
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Prov

Jurnalis Juwita Diduga Dibunuh Kekasihnya, Oknum TNI AL, Jelang Pernikahan

api-1 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Hype

Deretan Artis Klarifikasi Usai Namanya Masuk Daftar Boikot

api-1 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Tren

Indonesia Vs Bahrain Tayang di TV Mana? Berikut Jadwal dan Link Live Streaming-nya

api-1 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Brandzview

Agar Khusyuk Ibadah dan Anti-Boros, Siapkan Jadwal Imsakiyah dan Bijak Rencanakan Keuangan

api-1 .
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Prov

Link Live Streaming Indonesia vs Bahrain di RCTI Malam Ini, Kickoff Pukul 20.45 WIB

api-1 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Prov

Pendaftaran PINTAR BI Hari Ini Dibuka Pukul 09.00 WIB, Ini Tips War di pintar.bi.go.id

api-1 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Tren

Penukaran Uang Baru Dibuka Lagi Hari Ini Pukul 9.00 WIB, Klik Pintar.bi.go.id

api-1 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Hype

Solidaritas Pemain Bajaj Bajuri Kuat, Rieke Diah Pitaloka Pastikan Anak Fanny Fadillah Tetap Sekolah

api-1 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Bola

Klasemen Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 Usai Timnas Indonesia Libas Bahrain

api-1 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Regional

Pemprov Jateng Hapus Tunggakan Pajak Kendaraan, Berlaku Mulai 8 April 2025

api-1 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Hype

Sindir Ariel NOAH soal Perizinan Lagu, Ahmad Dhani: Enggak Usah Sok Kaya

api-1 . POPULAR-INDEX


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
[FULL] Kapolri soal Pantauan Arus Mudik Lebaran 2025: Fatalitas dan Keamanan Lebih Baik dari Tahun
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi Akun
Proteksi akunmu dari aktivitas yang tidak kamu lakukan.
199920002001200220032004200520062007200820092010
Data akan digunakan untuk tujuan verifikasi sesuai Kebijakan Data Pribadi KG Media.
Verifikasi Akun Berhasil
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau