Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Suhu Panas di Indonesia, Tetap Jaga Volume Air Wiper Mobil

Kompas.com - 12/05/2022, 16:01 WIB
Ruly Kurniawan,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Dewasa ini suhu panas terik terjadi di berbagai wilayah Indonesia. Bahkan menurut data Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), suhu maksimum yang terukur sempat mencapai 36,1 derajat celcius.

Pengukuran itu dilakukan sejak 1-7 Mei 2022 dengan suhu tertinggi pada wilayah Kalimantan Utara. Kawasan lain seperti Tangerang, Banten, dan Kalimaru berada di kisaran 33-36 derajat celcius.

Oleh karenanya, bagi masyarakat yang masih aktif berkendara memakai transportasi pribadinya seperti mobil, perlu memperhatikan berbagai hal agar tidak timbul masalah di kemudian hari.

Baca juga: Setelan AC Mobil yang Pas Saat Suhu Panas di Indonesia Terjadi

Ilustrasi cairan wiperyoutube.com Ilustrasi cairan wiper

Satu di antaranya, pastikan bila volume air wiper di tabung reservoir tidak kosong. Sebab apabila tiba-tiba turun hujan pengemudi masih nyaman untuk mengendalikan kendaraannya.

“Sebaiknya air wiper tak dibiarkan sampai kosong. Meski tidak dipungkiri ada saja yang luput tidak menyadarinya kalau sudah kosong lama," kata Kepala Bengkel Astra Peugeot Cilandak, Rafi'i Sinurat belum lama ini.

Pengecekan volume air wiper di reservoir penting sebab jika kosong akan menyumbat jalur penyemprotan, sehingga nanti saat dibutuhkan malah tidak bisa dipakai.

Baca juga: Ajang Street Race di Meikarta Digelar Usai Balap Formula E

Bosch Wiper Clear Advantage dengan teknologi flat bladebosch Bosch Wiper Clear Advantage dengan teknologi flat blade

"Padahal air wiper lama kosong risikonya timbulkan kotoran yang bersarang sampai terjadi penyumbatan. Karenanya rutin cek kondisi tabung air wiper dan isi saat air wiper sudah tinggal sedikit,” katanya.

Rafi’I mengatakan, mengecek kondisi air wiper tidak sulit. Pertama yaitu mengetahui posisi tabung reservoir kemudian cukup tuangkan air sampai batas maksimal yang tertera di tabung.

"Gunakan air bersih guna mencegah penyumbatan pada lubang keluaran. Isi air wiper sampai batas maksimal. Lalu tutup kembali penutup tabung air wiper," kata Rafi'I.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau