Bisakah Mobil Suzuki Lain Pakai Spion E-mirror Milik XL7?

JAKARTA, KOMPAS.com—PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) baru saja meluncurkan varian tertinggi dari model XL7, yakni XL7 ALpha FF, di pembukaan acara Indonesia International Motor Show (IIMS) Hybrid 2022.

Unit terbaru pabrikan otomotif asal Jepang tersebut lebih trendi baik itu dari interior atau eksterior. E-mirror menjadi salah satu fitur canggih yang disematkan di mobil sebagai spion tengah. 

Baca juga: Hasil FP1 MotoGP Argentina 2022, Takaaki Nakagami Tercepat

Head of PR PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) Rudiansyah mengatakan jika kecanggihan dari E-mirror dapat digunakan oleh jenis mobil Suzuki lainnya.

“Selain untuk Suzuki XL7, E-mirror digunakan misalnya untuk mobil Suzuki Ertiga. Aksesorisnya dapat di beli di Suzuki genuine parts,” katanya pada Kompas.com baru-baru ini.

Meskipun bisa digunakan untuk jenis mobil selain Suzuki XL7, namun tidak semua jenis mobil akan cocok. Beberapa mobil Suzuki jenis lama memiliki bagian kepala mobil yang tidak mendukung E-mirror terpasang.

SUZUKI Suzuki XL7 Alpha FF

Oleh karena itu, selama struktur mobil mendukung maka E-mirror bisa di pasang dengan mudah. Itu artinya, fitur ini bukan hanya untuk Suzuki XL7 saja.

Saat ini di Indonesia sendiri, E-mirror dipasarkan oleh Suzuki Genuine Accessory dengan harga sekitar Rp 7 juta. E-mirror tidak hanya berfungsi sebagai kaca spion tengah mobil, namun juga menjadi layar kamera depan dan belakang seperti dashcam.

Baca juga: Toyota Siapkan Potongan Harga buat Pengguna TOSS di IIMS 2022

Memiliki kapasitas memori 32GB untuk menampung gambar yang diambil oleh kamera. Kecanggihan inilah yang membuatnya lebih mahal jika dibandingkan dengan spion lain.

Mengoperasikan kaca spion ini juga mudah karena akan langsung otomatis bekerja saat mobil menyala. Pada saat mesin mobil mati, maka fitur ini hanya berperan seperti kaca spion pada umumnya.

“Ketika mobil menyala, E-mirror akan secara otomatis merekam,” kata Rudi.