JAKARTA, KOMPAS.com – Kejadian bus yang ngeblong atau mengambil jalur berlawanan memang sering terjadi di Indonesia. Pengemudi bus melakukan hal tersebut demi bisa sampai tujuan lebih cepat daripada terjebak di belakang kendaraan lain.
Misalnya seperti pada video yang diunggah akun dashcam Indonesia di Instagram, terlihat bus berwarna merah sedang menyalip beberapa truk di depannya. Namun ketika melihat ada mobil perekam, bus langsung kembali ke jalurnya.
Beruntung mobil perekam tadi sigap sehingga bisa mengurangi kecepatannya dan terhindar dari tabrakan.
Baca juga: Kecelakaan Bus Tabrak Truk, Ini yang Bisa Dilakukan Penumpang
View this post on Instagram
Marcell Kurniawan, Training Director The Real Driving Centre mengatakan, kondisi jalan raya di Indonesia memang seperti apa yang ada di video. Sering ditemukan pengemudi yang mendahului lebih dari satu kendaraan.
“Sehingga, pengemudi tadi dapat membahayakan dirinya dan orang lain,” kata Marcell kepada Kompas.com, Kamis (17/2/2022).
Agar terhindar dari kecelakaan, pengemudi harus mempersiapkan yang terburuk di jalan raya. Kemudian, pelihara pandangan jauh ke depan dan tidak melebihi batas kecepatan.
Baca juga: Penjelasan MGPA soal Aspal yang Terkelupas di Sirkuit Mandalika
“Jadi saat kondisi darurat seperti ini, kita siap dan sigap untuk mengurangi kecepatan dan berhenti tepat waktu,” ucap Marcell.
Marcell menjelaskan, sebagai pengguna jalan, tidak bisa mengontrol perilaku dan tindakan orang lain. Jadi pengemudi harus beradaptasi dan melakukan tindakan antisipatif dengan meminimalisir risiko yang mungkin terjadi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.