Jajaran Mobil Niaga DFSK untuk Bantu Dukung Perekonomian Indonesia

JAKARTA, KOMPAS.com - DFSK ikut dukung pemerintah dalam mengakselerasi pertumbuhan ekonomi pada tahun 2021 ini. Berbekal lini kendaraan niaga, DFSK memberikan solusi mobilitas bagi sejumlah sektor usaha.

“Kendaraan-kendaraan komersial yang kami tawarkan ini sudah melalui serangkaian riset dan disesuaikan dengan kebutuhan konsumen di Indonesia yang bermacam-macam," kata Achmad Rofiqi, PR & Media Manager PT Sokonindo Automobile, dalam keterangan tertulisnya, Rabu (29/9/2021).

Mengutip data yang dirilis Kementerian Keuangan, Indonesia ditargetkan bisa mengalami pertumbuhan ekonomi sebesar 3,7-4,5 persen hingga akhir tahun 2021. Pertumbuhan ini akan terjadi usai melihat kondisi masyarakat yang mulai beraktivitas kembali secara normal di tengah masa pandemi.

Baca juga: Bus Baru PO Bin Ilyas, Pakai Sasis Tronton Premium

Sebagai dukungan terhadap upaya pertumbuhan ekonomi di masyarakat, DFSK sudah menyiapkan sejumlah model kendaraan niaga baik dari pikap, minibus, hingga blind van. Pada segmen tersebut, DFSK andalkan Super Cab, Gelora, dan Gelora E.

DFSK Super Cab

DFSK DFSK Super Cab, mobil andalan DFSK untuk segmen pikap ringan.

Mobil pikap yang diusung DFSK ini memiliki dimensi panjang 2.460 mm, lebar 1.670 mm, dan tinggi 340 mm. Bak yang terpasang diklaim mampu mengangkut muatan hingga 1,4 ton. Dimensi ini terhitung besar untuk pikap di kelasnya.

DFSK Super Cab juga dapat dimodifikasi sesuai kebutuhan konsumen. Mobil ini dapat diubah menjadi angkutan umum, ambulans, mobil toko, mobil boks, hingga mobil chiller box dengan fungsi membawa bahan pangan seperti daging dan ikan.

Baca juga: Lorenzo Ungkap Alasan Pebalap Yamaha Lainnya Tak Bisa Sekencang Rossi

Konsumen tidak perlu membawa sendiri Super Cab ke karoseri untuk dirakitkan bodi sesuai kebutuhannya. Sebab jaringan diler resmi DFSK sudah siap mengakomodasi seluruh kebutuhan tersebut.

Menilik dapur pacunya, Super Cab dibekali dengan 2 pilihan mesin. Yang pertama adalah mesin bensin 1.500 cc dengan tenaga maksimal 102 tk dan torsi 140 Nm. Lantas bagi penikmat solar, disediakan pula varian mesin diesel turbo 1.300 cc dengan tenaga maksimal 75 tk dan torsi 190 Nm.

DFSK Gelora dan Gelora E

DFSK Untuk segmen mobil niaga bertenaga listrik, DFSK usung Gelora E.

Pada segmen mobil minibus dan blind van, DFSK mengusung Gelora dan Gelora E. Membahas DFSK Gelora, mobil ini memiliki dimensi panjang 4.500 mm, lebar 1.680 mm, dan tinggi 2.000 mm. 

DFSK Gelora dihadirkan dalam 2 varian, minibus berkapasitas 7 penumpang dan blind van yang difungsikan sebagai angkutan logistik dan barang. Pada varian blind van, panjang kabinnya sendiri mencapai 2.630 mm dengan kapasitas angkut mencapai 4,8 meter kubik.

Baca juga: Belajar dari Kasus Bakar Mobil Tetangga akibat Parkir Sembarangan

DFSK Gelora ditanami mesin DK 1.500 cc bertenaga maksimal 109 tk pada putaran 6.000 rpm dan torsi 140 Nm pada putaran 3.200-4.000 rpm. DFSK Gelora menganut sistem penggerak roda belakang dengan transmisi manual konvensional 5-percepatan.

Lantas DFSK Gelora E merupakan mobil bertenaga listrik 100 persen tanpa emisi gas buang. Sistem baterai penyimpan dayanya mendukung pengisian fast charging.

DFSK mengklaim kecepatan pengisian dayanya dari 20 persen ke 80 peren hanya butuh waktu 80 menit. Baterainya pun memiliki sistem pengisian normal yang disesuaikan dengan daya listrik rumah tangga dengan rata-rata kapasitas 220 Volt 16 Ampere.

DFSK mengklaim Gelora E bisa menempuh jarak total hingga 300 kilometer berdasarkan standar NEDC (New European Driving Cycle).