JAKARTA, KOMPAS.com - Salah satu pelopor tren skuter matik (skutik) di Indonesia adalah Yamaha dengan Mio. Sejak pertama kali diluncurkan pada 2003, Mio terus berevolusi dan namanya bertahan hingga sekarang.
Saat ini, PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) memiliki tiga model Mio. Ketiga model Mio yang dipasarkan sekarang adalah Mio Z, Mio M3 125, dan Mio S.
Ketiganya berada di kelas yang sama, yakni skutik entry level 125 cc. Mesin yang digunakan memang sama-sama berteknologi Blue Core.
Baca juga: Harga Yamaha Mio M3 di Bursa Motor Bekas, Mulai Rp 5,3 Juta
Ketiga Mio ini menggunakan mesin berpendingin udara, SOHC, 4-langkah, dengan silinder tunggal. Diameter pistonnya 52,4 mm dan langkahnya 57,9 mm.
Tenaga maksimum yang dihasilkan mesin tersebut mencapai 9,3 tk pada putaran mesin 8.000 rpm dan torsi maksimumnya hingga 9,6 Nm pada putaran mesin 5.500 rpm.
Bobotnya juga sama, yakni 94 kg. Begitu pula dengan kapasitas tangki bahan bakarnya yang dapat menampung hingga 4,2 liter.
Dari segi tampilan, Mio Z dan Mio M3 125 benar-benar sama. Hanya warna dan striping saja yang membedakan. Sedangkan Mio S, desainnya paling berbeda, terlihat lebih feminin.
Selain tampilannya, ketiga Mio ini dibedakan dari fitur yang disematkan. Mio Z hanya dibekali fitur standar, seperti Side Stand Switch, Smart Lock, pengaman kunci magnetik, dan Eco Indicator.
Baca juga: Skutik Bekas Kisaran Rp 7 Jutaan, Dapat Vario Techno hingga Mio M3
Sedangkan pada Mio M3 125, khususnya tipe AKS SSS, selain fitur standar pada Mio Z, dilengkapi juga dengan Stop & Start System (SSS). Lalu, disematkan pula fitur Advance Key System (AKS).
Fitur AKS ini terintegrasi dengan Answer Back System. Fungsi lainnya adalah Auto Open Key Shutter yang aktif saat ditekan selama dua detik untuk membuka lubang kunci secara otomatis. Pada lubang kunci juga terdapat lampu agar mudah terlihat di saat gelap.
Pada Mio S, tidak ada fitur AKS seperti pada Mio M3 125. Namun, Yamaha tetap menyematkan Answer Back System dengan remote terpisah dari anak kunci.
Keunggulan lain dari Mio S, selain fitur standar seperti Mio Z, adalah bannya yang sudah tubeless, lampu depan LED, dan dibekali dengan lampu hazard.
Soal harga, Mio Z dibanderol paling murah, yakni Rp 15,8 juta (OTR Jakarta). Sedangkan Mio S, harganya mencapai Rp 16,915 juta (OTR Jakarta). Paling tinggi Mio M3 125 yang dipasarkan Rp 17,27 juta (OTR Jakarta).
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.