JAKARTA, KOMPAS.com - Mobil bekas armada taksi merupakan alternatif menarik bagi Anda yang berminat untuk mendapatkan kendaraan bermotor dengan harga lebih terjangkau.
Bahkan, pasar tersebut tengah mengalami peningkatan selama pandemi Covid-19 sebagaimana dikatakan General Manager Used Car BBG Blue Bird Group, Asri Winarni.
“Selama tahun 2020 atau pandemi Covid-19 ini penjualan mobil bekas taksi bisa mencapai 600 -700 unit setiap bulannya di seluruh daerah,” katanya saat dihubungi Kompas.com belum lama ini.
Baca juga: SE Larangan Mudik Terbit, Cuma 2 Perjalanan Ini yang Dikecualikan
Dengan total penjualan, lanjut Asri, mencapai 7.300 unit selama 2020. Sedangkan di tahun sebelumnya atau 2019 penjualan unit mobil bekas taksi rata-rata hanya 500 unit setiap bulannya.
Adapun salah satu model kendaraan yang turut diminati ialah sedan, seperti Nissan Almera, Toyota New Limo, Toyota All New Limo, Toyota Camry, sampai Mercedes-Benz E200 Compressor.
Sebab, mobil dimaksud memiliki harga lebih murah dari rata-rata yang tersedia di pasar mobil bekas. Rinciannya, dari Rp 55 juta sampai Rp 125 juta untuk tahun produksi 2014-2015.
Terlebih, tambah Asri, kondisi unit yang dijualnya sangatlah terawat mengingat selama operasional sebagai armada perawatan sudah dilakukan secara rutin.
Baca juga: Pengamat Transportasi Saran Larangan Mudik Diganti Pengendalian
“Perawatan juga sudah dilakukan secara rutin, selain itu juga ada training bengkel resmi dari Toyota. Jadi kondisinya lebih oke dibandingkan dengan yang lain,” ucapnya.
Berikut harga terbaru dari sedan murah bekas taksi;
Nissan Almera: Rp 55.000.000
Toyota New Limo: Rp 60.000.000
Toyota All New Limo: Rp 77.500.000
Toyota Camry: Rp 110.000.000
Mercedes-Benz E200 Compressor: Rp 125.000.000