Tips Aman Ketika Bertemu dengan Bus Ugal-ugalan di Jalan

JAKARTA, KOMPAS.com – Belum lama ini ada video yang memperlihatkan aksi bus gagal menyalip kendaraan. Karena banting setir ke kiri, bus tersebut jadi menyenggol kendaraan yang ada di depannya.

Melihat kejadian ini, pengguna jalan lain malah dirugikan karena manuver pengemudi bus yang berbahaya. Lalu bagaimana jika sedang mengemudi dan bertemu bus ugal-ugalan, apa yang harus dilakukan?

Training Director Safety Defensive Consultant Indonesia Sony Susmana mengatakan, jika bertemu dengan bus yang ugal-ugalan, lebih baik mengalah untuk selamat.

Baca juga: Mobil Bekas Rp 60 Jutaan di Balai Lelang, Ada Avanza, Innova hingga BMW

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

 

A post shared by Dashcam Indonesia (@dashcamindonesia)

“Di jalan raya kadang kita mengedepankan ego, cari siapa yang lebih benar. Tapi kalau kebenaran tersebut harus dibayar dengan kecelakaan yang menyebabkan cedera, lebih baik mengalah,” ucap Sony kepada Kompas.com, Sabtu (19/12/2020).

Sony mengatakan, jika memaksa tidak mengalah dengan kendaraan besar, tidak ada untungnya. Biarkan petugas yang berwenang yang menindak. Kalau ada kamera, boleh direkam sebagai bukti untuk dilaporkan.

Saat bertemu bus yang ugal-ugalan, ada empat hal yang harus dipahami pengemudi. Pertama pengemudinya kejar setoran dan bahkan bisa jadi kurang istirahat. Lalu kondisi kendaraannya belum tentu terawat.

Baca juga: Selama Liburan, Random Rapid Test Antigen Bergulir di 70 Rest Area

“Kendaraan yang tidak terawat tadi bisa saja kondisi rem dan jarak berhenti saat mengerem panjang, sehingga potensi gagal rem besar,” kata Sony.

Ketiga, bus yang kebut-kebutan dan selap-selip itu punya body roll dan oversteer yang besar, sehingga sering menyenggol kendaraan yang ada di dekatnya. Oleh karena itu, lebih baik mengalah dan menjaga jarak aman.

Terakhir, fatalitas saat terlibat kecelakaan dengan bus itu tinggi. Mengingat beban bus yang sangat berat, momentum jika tertabrak bus tentu saja besar, kendaraan bisa ringsek.