JAKARTA, KOMPAS.com – Honda CR-V facelift telah meluncur secara global pada 2019. Dibandingkan model di Indonesia, SUV ini kini mendapat ubahan dari tampilan eksterior, sektor mesin, hingga penambahan fitur.
Sekilas memang tak terlihat ubahan berarti, Honda sepertinya menggunakan pendekatan yang halus. Ubahan paling mencolok terlihat dari bumper depan, berikut gril, dan desain foglamp.
Kemudian pelek dengan desain baru berukuran 18 inci, serta lampu belakang yang sudah LED, tetapi rumah lampu yang dibuat agak gelap.
Baca juga: Siap-siap, Pekan Depan Polisi Gelar Operasi Zebra 2020
Di interiornya relatif tidak banyak berubah, desain masih sama dengan sebelumnya. Termasuk daya tampung penumpang 5 orang atau 7 orang.
Salah satu fitur yang baru adalah wireless charging dan kursi penumpang otomatis, khususnya untuk varian tertinggi.
Dari rilis resminya, Jumat (23/10/2020), Honda menyebutkan bahwa CR-V facelift yang hadir di Filipina tersedia dalam total empat varian.
Model entry level mengusung mesin bensin 2.000 cc yang dipasangkan dengan transmisi CVT, serta sanggup hasilkan tenaga 154 ps dan torsi 189 Nm.
Baca juga: Bisakah SIM Gantikan KTP Saat Bayar Pajak Kendaraan?
Sementara berikutnya, adalah varian turbo diesel 1.600 cc dengan tenaga 120 ps dan torsi 300 Nm, yang dikawinkan dengan transmisi otomatis 9-percepatan.
Tak hanya mesin yang lebih bertenaga, CR-V facelift juga memiliki Honda Sensing, yang terdiri dari Front Driver dan Passenger Airbags, Vehicle Stability Assist (VSA), Hill Start Assist (HSA), rem ABS dan EBD.
Dalam situs resmi Honda Filipina, SUV ini akan dihargai mulai 1.678.000 peso atau sekitar Rp 509 juta (tipe 2.0S CVT) sampai 2.158.000 peso atau sekitar Rp 655 juta (tipe SX Diesel 9AT AWD Honda Sensing).
Baca juga: Deretan Merek Mobil yang Hengkang dari Indonesia
Sebelumnya, Business Innovation and Sales & Marketing Director PT Honda Prospect Motor Yusak Billy mengatakan, pihaknya selalu memantau perkembangan pasar sebelum meluncurkan produk baru.
Namun, ketika ditanya apakah bakal mengikuti pergerakan Honda Malaysia yang meluncurkan City terbaru, sampai Honda Filipina yang meluncurkan CR-V facelift.
Billy mengatakan, kehadiran produk baru memang sanggup memperbaiki kondisi pasar yang belum stabil karena diterpan pandemi.
"Product refreshment itu merupakan strategi kami untuk meningkatkan penjualan, selain program penjualan. Jadi untuk waktu ataupun modelnya mengikuti kondisi pasar," ujar Billy dalam konferensi virtual, Senin (19/10/2020).
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.