JAKARTA, KOMPAS.com – Berbeda dari sejumlah tim pabrikan MotoGP yang sudah berada di kelas para raja sejak belasan bahkan puluhan tahun yang lalu, tim pabrikan KTM baru memutuskan untuk masuk ke MotoGP pada 2017.
Kemenangan pebalap Red Bull KTM Factory Racing, Brad Binder, pada MotoGP Ceko akhir pekan lalu ternyata bukan sebuah kebetulan.
Semua sudah di-setting dan dirancang sejak beberapa tahun lalu, bahkan KTM punya target juara pada musim keempat di balapan ini.
Direktur KTM Motorsport Pit Beirer mengatakan, pihaknya punya banyak pengalaman di balap sepeda motor. Namun, khusus MotoGP, merupakan sesuatu yang baru bagi pabrikan asal Austria itu.
Baca juga: Alasan Pindad Pilih Astra untuk Produksi Maung
“Komitmen dari perusahaan sangat besar. Di balapan offroad, kami selalu mendukung pertumbuhan bakat kami dan mampu tetap bersama di semua kategori,” ujar Beirer, seperti dikutip Cycle World.
Tak heran tim pabrikan KTM yang besar dari balap garuk tanah itu mulai serius melebarkan sayap ke balap road racing.
Salah satunya dengan menyelenggarakan Red Bull Rookies Cup yang mendukung mereka mulai dari balap Moto3.
Baca juga: Antisipasi Dishub DKI bila Ganjil Genap Berlaku 24 Jam
“Itu adalah salah satu alasan utama kami berada di Moto3. Sedangkan untuk MotoGP kami tahu ini akan menjadi perjalanan yang panjang. Targetnya adalah menang di musim keempat,” kata Beirer.
Seperti diketahui, Binder merupakan pebalap muda binaan KTM. Kemenangannya pada balap akhir pekan lalu disebut-sebut sebagai kemenangan tim.
Ia berangkat dari Red Bull Cup, lalu menjadi juara dunia Moto3 tahun 2016 dengan KTM, kemudian mendapat runner-up Moto2 tahun 2019 bersama KTM. Lantas, pada akhir tahun lalu, ia dipromosikan menggantikan Johann Zarco di MotoGP.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.