Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Benar Memasang Mur Roda

Kompas.com - 27/07/2020, 19:21 WIB
Muhammad Fathan Radityasani,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Mengganti ban merupakan kemampuan yang sebaiknya dimiliki oleh pengemudi. Jika dalam keadaan darurat seperti ban kempis, bisa mengganti sendiri dan melanjutkan perjalanan.

Namun memasang ban baru ke mobil, tidak bisa sembarangan. Memasang mur yang ada di pelek ke mobil harus secara diagonal dan bertahap pengencangannya, jangan searah jarum jam atau berurutan dan langsung kencang pada satu mur.

Lalu mengapa memasang mur pada pelek harus diagonal?

Baca juga: Toyota Vios Dapat Penyegaran, Harga Mulai Rp 198 Jutaan

Ilustrasi mengganti baut roda pada mobil.tirechangers.ca Ilustrasi mengganti baut roda pada mobil.

Kepala Bengkel Auto2000 Cilandak, Suparna mengatakan, efek dari memasang mur roda dengan urut searah atau berlawanan jarum jam yaitu pelek tidak rata duduknya di hub roda dan terganjal beberapa ulir baut roda.

“Kadang saat dikencangkan dengan momen sesuai standar, masih bisa di setiap mur roda. Padahal sebenarnya tidak rata atau miring,” kata Suparna kepada Kompas.com, Senin (27/7/2020).

Baca juga: Jalan Semakin Padat, Kapan Ganjil Genap Jakarta Kembali Berlaku?

Suparna mengatakan, saat dipakai dalam kurun waktu tertentu, pelek memang akan kembali ke posisi yang rata dengan hub. Namun di sinilah saat ketika mur roda menjadi kendur dan bisa membahayakan.

“Bila dipakai terus dengan kondisi mur kendur, bisa menyebabkan roda lepas dari hubnya. Tentu hal ini akan berbahaya bagi pengguna jalan yang lain. Selain itu bisa mengakibatkan kerusakan pada komponen yang lain,” ucap Suparna.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau