Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bagaimana Cara Menyalip Kendaraan Panjang?

Kompas.com - 19/07/2020, 18:01 WIB
Muhammad Fathan Radityasani,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Bepergian melewati jalan antar provinsi maupun tol, pasti akan menemui yang namanya kendaraan besar dan panjang, bisa berupa truk tronton maupun bus. Bagaimana cara menyalip kendaraan model tersebut?

Truk dan bus memiliki dimensi yang panjang, selain itu titik buta atau blindspot yang dimiliki kedua kendaraan tersebut juga besar. Jadi jika ingin menyalip, harus berhati-hati dan usahakan tetap terlihat oleh pengemudi truk atau bus.

Training Director Safety Defensive Consulting Indonesia, Sony Susmana mengatakan, ada tiga hal yang harus diperhatikan ketika ingin menyusul kendaraan yang besar yaitu, blindspot, kecepatannya dan kondisi lalu lintas.

Baca juga: Hasil Kualifikasi Moto2 Jerez, Andi Gilang Alami Peningkatan

ilustrasi menyalipKompas.com/Fathan Radityasani ilustrasi menyalip

“Pertama pastikan lingkungannya aman, seperti jalanan sepi, rata, lebar, lurus, dan markanya garis putus-putus. Kemudian ambil jarak ancang-ancang yang cukup untuk meminimalisasi blindspot,” ucap Sony kepada Kompas.com, Minggu (19/7/2020).

Sony menjelaskan, ancang-ancang yang cukup yaitu dengan mendekatkan jarak mobil ke kendaraan yang ingin di salip sekitar tiga detik, sehingga pengemudi bus atau truk masih bisa melihat atau mengurangi blindspotnya.

“Langkah selanjutnya yaitu dengan mengecek spion dan nyalakan lampu sein. Salip dengan segera, kurangi koreksi setir dan gunakan gigi yang tepat untuk menyalip,” kata Sony.

Baca juga: Punya Duit Rp 100 Juta, Pilih Ninja ZX-25R atau Moge Bekas?

Usahakan waktu menyusulnya maksimal 20 detik, kemudian kembali ke lajur kiri. Jika ragu, lebih baik tidak usah disalip. Terakhir yaitu lihat mata pengemudi bus dan truk lewat spion, pastikan mereka melihat kita.

“Apabila matanya melirik ke kendaraan yang menyusul, artinya dia sadar akan keberadaan kita,” kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau