Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Siap Dipakai Gowes, Jalan Sudirman-Thamrin Punya Jalur Khusus Sepeda

Kompas.com - 19/06/2020, 07:02 WIB
Dio Dananjaya,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya bersama Pemprov DKI Jakarta menyiapkan jalur khusus sepeda selama pelaksanaan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) transisi dengan mengambil jalur kendaraan bermotor.

Jalur sepeda sementara ini diberi nama pop-up bike lane yang berada di sepanjang Jalan Jenderal Sudirman dan Jalan MH Thamrin, berjarak sekitar 14 Km.

Untuk membatasi jalur sepeda dan jalur kendaraan bermotor, polisi menggunakan traffic cone, dan akan mengatur penggunaannya sesuai waktu operasional yang ditetapkan.

Baca juga: Toyota Banting Harga Mobil Bekas Hingga 50 Persen, Avanza Cuma Rp 60 Juta

Polisi sosialisasikan penerapan jalur sepeda sementara di Jakartahumas.polri.go.id Polisi sosialisasikan penerapan jalur sepeda sementara di Jakarta

Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Sambodo Purnomo Yugo, mengatakan, pihaknya dan Dishub DKI Jakarta telah menyepakati jam operasional jalur sepeda tersebut pada pagi dan sore hari.

“Dari Senin sampai Jumat itu pagi harinya jam 06.00 – 08.00 WIB, kemudian untuk sore hari dari jam 16.00 – 18.00 WIB,” ujar Sambodo, dalam keterangan tertulis (18/6/2020).

Sementara untuk hari Sabtu, jalur sepeda sementara akan mulai beroperasi dari pukul 06.00 – 10.00 WIB. Dan pada sore harinya pukul 16.00 – 19.00 WIB.

Baca juga: Lebih Murah dari Rocky, Ini Daftar Harga Toyota Raize

 

Sejumlah warga bersepeda di kawasan Bundaran HI, Jakarta Pusat, Minggu (31/5/2020).  Mereka menggunakan masker.DOKUMEN PRIBADI Sejumlah warga bersepeda di kawasan Bundaran HI, Jakarta Pusat, Minggu (31/5/2020). Mereka menggunakan masker.

Kemudian pada hari Minggu, kemungkinan penerapan jalur sepeda sementara akan bersamaan dengan pelaksanaan jadwal car free day. Sedangkan untuk sore hari, pukul 16.00 – 19.00 WIB.

“Di sela-sela jam tersebut, maka pembatas pop-up bike lane ini kemudian kita pinggirkan. Karena memang, arus lalu lintas juga cukup padat,” kata Sambodo.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau