JAKARTA, KOMPAS.com - Ketika musim hujan, penampakan ular yang memasuki pemukiman warga sepertinya sudah menjadi hal yang biasa.
Tidak hanya itu, kerap kali binatang melata ini juga ditemukan berlindung pada kendaraan roda empat.
Namun hal mengejutkan baru-baru ini terjadi, video yang viral di twitter memperlihatkan seekor ular yang berada di dasbor bawah motor Honda Beat, menjadi tontonan warga ketika proses evakuasi.
Baca juga: Cara Hitung Jarak Aman di Jalan Tol, Sebut 1-1, 1-2, 1-3
Untung aku pake scoopy ???? pic.twitter.com/8Uh8YmGfic
— Ejaak15 (@mas_kumiss) February 28, 2020
Padahal, jika dilihat di video tersebut ular berwarna coklat loreng itu memiliki ukuran yang cukup besar, tetapi mampu masuk ke sela-sela bagian bawah skuter mati (skutik) rakitan PT Astra Honda Motor.
Technical Service Divison PT Astra Honda Motor (AHM), Endro Sutarno, mengatakan, hal seperti ini bisa saja terjadi apalagi saat musim hujan.
“Ular kan suka mencari tempat yang hangat dan kering, makanya suka berlindung di mesin mobil ataupun dasbor motor. Apalagi jika motor di parkir di daerah yang cenderung masih banyak habitat ularnya, contoh di dekat sawah,” ujar Endro ketika dihubungi Kompas.com belum lama ini di Jakarta.
Baca juga: Ditinggal Datsun, Penjualan Mobil Murah Malah Naik
Endro menjelaskan, kendaraan yang sudah lama tidak digunakan atau dipanaskan memang bisa menjadi tempat bersarangnya para binatang.
“Mungkin awalnya hanya singgah, namun kalau kendaraan sudah tidak lama digunakan bisa dijadikan sarang. Hal ini harus diperhatikan oleh pemilik motor, karena jika hewan yang bersarang adalah tikus, bisa jadi merusak kabel kelistrikan sehingga akan merusak kendaraan,” ujar Endro.
Ia menyarankan pemilik kendaaran sebaiknya selalu memperhatikan lokasi parkir kendaraan, pastikan area tersebut aman tidak dan tidak ada binatang yang bersarang. Selain itu wajib untuk memanaskan kendaraan minimal dua hari sekali untuk menjaga kinerja mesin motor.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.