Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terendam Banjir, Suspensi Motor Juga Bisa Rusak

Kompas.com - 06/01/2020, 12:31 WIB
Muhammad Fathan Radityasani,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

BOGOR, KOMPAS.com – Peristiwa banjir yang baru melanda Ibu Kota membuat banyak motor yang terendam. Kerusakan pada motor yang disebabkan oleh banjir ternyata tidak hanya pada mesin, tetapi suspensi juga bisa rusak.

Suspensi merupakan bagian yang penting dalam kenyamanan dan keselamatan berkendara. Jika suspensi tidak bekerja dengan maksimal, motor tidak bisa meredam getaran pada jalan yang rusak.

Jika itu terjadi kenyamanan berkendara akan berkurang dan paling parah bisa terjadi kecelakaan.

Hilman, kepala bengkel Yamaha Mekar Motor di Bogor mengatakan, kalau suspensi terendam banjir, bisa terjadi pengurangan performa dan pada akhirnya rusak. Hal tersebut dikarenakan motor yang terendam air cukup dalam dan lama.

Baca juga: Alasan Rem Motor Bermasalah Setelah Kena Banjir

Salah satu motor custom garapan bengkel Street Arts Custom yang menggunakan suspensi Yamaha Xabre. Foto diambil di bengkel yang berlokasi di Tirtajaya, Depok itu pada Rabu (19/9/2018).Kompas.com/Alsadad Rudi Salah satu motor custom garapan bengkel Street Arts Custom yang menggunakan suspensi Yamaha Xabre. Foto diambil di bengkel yang berlokasi di Tirtajaya, Depok itu pada Rabu (19/9/2018).

“Suspensi yang terendam banjir cukup lama, gaya pegas dari suspensi tersebut akan berkurang. Hal tersebut dikarenakan oleh seal pada suspensi yang mengeras,” kata Hilman kepada Kompas.com belum lama ini.

Kemudian jika seal mengeras, air dari luar bisa masuk ke dalam suspensi. Jika hal itu terjadi, suspensi bisa berkarat dan mudah mengalami kebocoran.

Untuk mencegah hal tersebut, Hilman mengatakan untuk langsung membersihkan motor secara menyeluruh. Beri perhatian juga pada bagian suspensi dan mencucinya dengan bersih.

“Motor setelah terendam banjir jangan terlalu lama didiamkan. Segera cuci bagian suspensi dengan mendetail. Hal itu dilakukan untuk menghindari kotoran yang masuk lewat celah-celah dari seal,” ucap Hilman.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com