Ini Dia Pemilik Toyota GR Supra Pertama di Indonesia

BOGOR, KOMPAS.com - Marcus Fernaldi Gideon merupakan orang beruntung, karena menjadi pemilik pertama Toyota GR Supra di Indonesia. Pemain Bulu Tangkis kebanggaan Tanah Air ini membeli sport car Toyota berkelir kuning, yang memiliki banderol Rp 2 miliar.

Anton Jimmi Suwandy, Direktur Marketing PT Toyota Astra Motor (TAM) mengatakan, permintaan GR Supra di Indonesia begitu tinggi. Namun, untuk tahun ini karena kuotanya hanya 4 unit, jadi belum bisa terpenuhi semuanya.

"Jadi sekarang ini kita baru bisa kirim empat unit, termasuk Marcus yang menjadi pembeli pertama GR Supra di Indonesia," ucap Anton dalam acara Toyota Sport Car Media Experience di Sirkuit Sentul, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Rabu (20/11/2019).

Baca juga: Cuma Ada 4 Unit, Toyota Supra Sudah Habis Terjual

Anton melanjutkan, keempat orang yang membeli GR Supra ini merupakan konsumen beruntung, karena bisa lebih dulu memiliki sport car Toyota ini. Bahkan secara karakter, konsumennya juga merupakan orang penting.

Lihat Foto

Pemilik Pertama Toyota GR Supra di Indonesia(KOMPAS.com / Aditya Maulana)

"Salah satunya Markus ini, dan tiga orang lagi juga sama-sama konsumen loyalnya Toyota," kata Anton.

Ditemui di tempat sama, Markus menjelaskan alasan kenapa dia membeli GR Supra. Menurut dia, itu merupakan salah satu mobil impiannya yang akhirnya bisa dimiliki.

"Pertama saya liat konsepnya diinternet, dan saya bilang harus punya mobil ini. Ketika di GIIAS diluncurkan, saya langsung pesan dan sekarang sudah ada di tangan saya," kata Markus.

Lihat Foto

Supra berkelir merah tampil di panggung utama Toyota di GIIAS 2019, BSD, Tangerang, Kamis (18/7/2019).(Kompas.com/Setyo Adi)

GR Supra ini, kata Markus akan digunakan di hari-hari libur, karena untuk sehari-hari dia menggunakan Toyota Alphard. Tetapi, untuk digunakan harian pun tidak menjadi masalah, sebab mobilnya sendiri sangat fun to drive.

"Jadi saya memilih mobil ini, dan ketika saya tadi mencoba di Sirkuit Sentul, performanya benar-benar luar biasa sekali," ungkap Markus.