Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Akibatnya Bila Lalai Ganti Oli Mesin Motor

Kompas.com - 31/10/2019, 11:42 WIB
Ruly Kurniawan,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Oli merupakan salah satu komponen penting yang patut diperhatikan pada kendaraan bermotor. Jika lalai atau telat menggantinya, mesin bisa bermasalah.

Memiliki fungsi mengurangi gesekan antar komponen yang ada di dalam mesin, yaitu sistem transmisi sampai piston dengan dinding silinder, fungsi oli mesin begitu krusial.

Bahkan dalam buku panduan kendaraan bermotor, pemilik sepeda motor patut memperhatikan pergantian oli dengan perhitungan waktu penggunaan maupun jarak tempuh. Biasanya ada di interval 4.000 kilometer atau tiga bulan.

Baca juga: Efek Buruk Lalai Ganti Oli Gardan Skutik, Bisa Rugi Ratusan Ribu Rupiah

Touring Komunitas Ducatidok.ducati indonesia Touring Komunitas Ducati

"Oli itu menjaga supaya komponen tidak cepat aus atau terkikis akibat adanya gesekan di dalam mesin sehingga performa kendaraan menjadi optimal dan awet. Oli juga memiliki fungsi pendinginan suhu panas pada mobil akibat proses pembakaran," kata Endro Sutarno, Technical Service Divison PT Astra Honda Motor (AHM) di Jakarta, beberapa waktu lalu.

Bila pemilik kendaraan tidak mengindahkan kondisi oli, hal yang biasanya langsung bisa terasa adalah kinerja mesin tidak lagi optimal. Hal ini dikarenakan adanya endapan oli di bawah mesin, membuat tarikkan motor jadi berat.

"Bisa berpengaruh kepada konsumsi bahan bakar juga, karena gesekan antar komponen semakin kasar. Lama-kelamaan, akan merusak komponen lainnya. Akibatnya, pergantian akan lebih mahal dibanding ganti oli itu sendiri," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau