Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jangan Biarkan Air Hujan Mengering di Bodi Mobil

Kompas.com - 17/04/2018, 12:45 WIB
Aditya Maulana,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

Jakarta, KOMPAS.com - Meski tidak sedang musim hujan, tetapi pemilik kendaraan bermotor perlu tahu, bahwa air hujan jangan dibiarkan kering sendiri di bodi mobil. Alasan utama, bisa dengan mudah muncul jamur atau warna lebih cepat pudar.

Tips dari Chief Executive Officer Otogard Jumhan Raharjo Jalal, ada baiknya setelah diguyur hujan, maka ketika sampai di rumah langsung dibasuh lagi menggunakan air, kemudian dilap sampai semua permukaan menjadi kering.

"Perlu tahu bahwa efek timbul jamur pada bodi mobil kalau keseringan seperti itu bisa lebih cepat," kata Jumhan di kawasan SCBD, Jakarta Selatan belum lama ini.

Baca juga: Teknik Cat Hilangkan Lecet di Bodi Mobil

Cara seperti itu, menurut Jumhan paling praktis dan tanpa harus mengeluarkan uang lebih untuk merawat eksterior mobil. Sebab, jika sudah berjamur, secara estetika tidak sedap dilihat, apalagi jika warna mulai pudar.

"Jadi jangan sampai malas membasuh lagi seluruh bodi mobil ketika sudah terkena air hujan. Kalau selalu melakukan itu, bodi mobil tidak akan kena jamur," ujar Jumhan.

Air hujan itu sendiri, kata dia memiliki kandungan asam yang cukup jahat untuk cat mobil. "Kalau sudah dibasuh lagi pakai air rumah, jelas zat tersebut hilang, dan jamur pun tidak mudah muncul," ucap dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau