Honda Sebut Astrea Grand sebagai Motor Legendaris

Jakarta, KOMPAS.com — Belum lama ini salah satu Honda Astrea Grand lansiran 1991 dikabarkan terjual dengan harga Rp 80 juta. Pembelinya disebut merupakan seseorang yang sangat menggemari motor tersebut.

Direktur Pemasaran Astra Honda Motor (AHM) Thomas Wijaya menyebut Astrea Grand merupakan salah satu motor legendaris yang dimiliki Honda. Sebab, motor ini merupakan salah satu produk yang banyak diminati saat masih diproduksi.

"Honda Astrea Grand memang salah satu motor legendaris produksi Astra Honda Motor yang banyak diminati pada masanya. Jadi, meskipun sudah discontinue, produk ini tetap dicari para kolektor hingga saat ini," kata Thomas kepada Kompas.com, Rabu (14/3/2018).

Baca juga: Gara-gara Astrea Grand Rp 80 Juta, Pria Ini Dikejar Banyak Orang

Grand merupakan salah satu anggota keluarga Astrea Series yang eksis pada periode 1990-an. Grand tercatat hadir untuk menggantikan versi sebelumnya, Astrea Prima. Astrea Series kemudian dihentikan produksinya setelah masuknya era Supra.

Dokumentasi Pribadi/Zubastian Zubastian berpose bersama Honda Astrea Grand hasil rsetorasi yang baru saja dijualnya seharga Rp 80 juta kepada seorang rekannya.

Thomas menganggap dibelinya Astrea Grand hingga Rp 80 juta sebagai apresiasi konsumen terhadap produk Honda.

"Kami mengucapkan terima kasih kepada konsumen Honda dan para kolektor motor atas apresiasi yang tinggi terhadap motor-motor Honda dari masa ke masa," ujarnya.

Orang yang menjual Astrea Grand seharga Rp 80 juta diketahui bernama Zubastian, seorang warga Bintaro, Tangerang Selatan. Menurut Tian, motor tersebut merupakan hasil restorasi dari motor bekas yang dibelinya seharga Rp 3,4 juta.

Tian enggan membeberkan siapa orang yang telah membeli motornya itu. Yang pasti, orang tersebut disebutnya merupakan orang yang pada masa remajanya pernah mengidamkan memiliki Grand, tetapi tak kesampaian.

Baca juga: Cerita di Balik Honda Astrea Grand Seharga Rp 80 Juta

"Itu motor impian dia waktu masih SMA. Dulu orangtuanya enggak kesampaian belikan motor buat dia," ujar Tian.