Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Yamaha Tak Dukung Zarco, Tech 3 Pilih Cerai

Kompas.com - 05/03/2018, 18:02 WIB
Ghulam Muhammad Nayazri,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

Jakarta, KOMPAS.com – Tim satelit MotoGP Tech 3 resmi mengumumkan tak lagi bekerja sama dengan pabrikan Yamaha pada musim 2019 nanti. Padahal keduanya sudah berpasangan sudah sangat lama, dan 2018 ini merupakan musim terakhirnya. 

Setelah tak mengatakan alasannya, Bos Tech 3 Herve Poncharal akhirnya buka suara. Dirinya mengatakan, alasan utama meninggalkan Yamaha pada akhir musim MotoGP 2018, karena pabrikan tidak memberikan dukungan kepada Johann Zarco, dari Motorsport.com, Minggu (4/3/2018).

Penampilan yang mengesankan dari Zarco pada 2017 lalu, dengan dua podium dan peringkat keenam klasemen, Tech 3 berharap Yamaha akan berbuat lebih kepada pebalap asal Perancis tersebut.

Namun, Zarco malah tidak diberi YZR-M1 spesifikasi terbaru model 2018 dan Zarco melakukan ujicoba dengan motor 2017, dan akhirnya kembali ke versi 2016.

"Semua orang mengharapkan sesuatu yang spesial dari Yamaha, untuk mendukung Johann seperti yang dilakukan HRC dengan Cal Crutchlow atau Ducati kepada Danilo Petrucci. Namun Itu tidak diberikan, sementara kami buktikan pada tes pramusim di Doha, Qatar kalau dukungan Yamaha adalah penting, dan cukup bagus untuk berada paling depan,” ujar Poncharal.

Baca juga : Tech 3 Mengakhiri Kerja Sama dengan Yamaha Mulai 2019

Pebalap Monster Yamaha Tech 3, Johann Zarco (kiri), mendorong motor untuk melewati garis finis pada balapan GP San Marino di Sirkuit Marco Simoncelli Misano, 10 September 2017.
ANDREAS SOLARO/AFP Pebalap Monster Yamaha Tech 3, Johann Zarco (kiri), mendorong motor untuk melewati garis finis pada balapan GP San Marino di Sirkuit Marco Simoncelli Misano, 10 September 2017.

“Namun sedikit banyak ada yang diinginkan oleh tim satelit, seperti selalu ingin lebih dekat dengan tim pabrikan. Peraturan teknis yang baru, bisa membantu semua tim satelit lebih dekat ke posisi atas,” kata Poncharal.

Poncharal kemudian menyebutkan, kalau langkah yang diambil ini juga dianggap sebagai tantangan. Dirinya tidak mau terus berada di zona nyaman terutama ketika bersama Yamaha.

“Saya pikir pada satu tahap karir atau hidup Anda, kita tidak ingin merasakan terlalu lama berada di zona nyaman. Kami memiliki zona nyaman yang luar biasa dengan Yamaha kami bahagia, semuanya jelas, kami mengenal hampir semua orang di dalam perusahaan, tapi terkadang bagus untuk mendapat tantangan baru,” kata Poncharal.

Terkait kontrak dengan pabrikan sepeda motor baru, Poncharal masih belum mau membocorkan informasinya. Namun dirinya menyebut kalau sudah menandatangi kontrak kerjasama selama tiga tahun bersama pabrikan baru, 2019-2021. Setidaknya ada tiga pabrikan yang mungkin, entah itu Suzuki, Aprilia atau KTM.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau