Jakarta, KompasOtomotif – Nissan Grand Livina masih punya napas di tengah impitan beragam model dari merek lain. Bahkan tahun ini ada potensi penjualan tahunan naik, alias lebih baik ketimbang tahun lalu. [Baca: Penjualan Grand Livina Berpotensi Naik]
KompasOtomotif mengorek keterangan dari Budi Nur Mukmin, GM Strategi Pemasaran dan Perencanaan Produk PT Nissan Motor Indonesia (NMI), Selasa (12/9/2017). Ada sejumlah alasan mengapa Grand Livina dianggap cukup sukses tahun ini.
”Banyak hal yang dilakukan agar produk-produk Nissan tetap diterima di pasar. Kita harus paham bahwa customer itu tidak hanya mencari produk baru, tetapi mereka juga mempertimbangkan banyak hal. Misalnya program penjualan, layanan after sales, dan berbagai aspek branding lainnya,” ujar Budi.
Baca juga: Nissan Livina Bekas, Alternatif MPV Agak Mewah
Itulah sebabnya, lanjut Budi, NMI juga melakukan kampanye dalam skala besar tentang layanan aftersales lewat program Nissan Intelligent Service.
Tiga program unik di Nissan Intelligent Service adalah jaminan ketersediaan suku cadang 24 jam atau gratis, fasilitas pemesanan suku cadang secara online melalui e-Parts (mulai November 2017), hingga fasilitas mobil pengganti di diler (syarat dan ketentuan berlaku).
”Berdasarkan servei kami, dari lima alasan utama pembelian, tiga di antaranya merupakan hal-hal terkait aftersales yaitu harga sparepart, ketersediaan sparepart, dan kualitas servis. Di satu sisi kami juga berusaha meningkatkan image Nissan lewat Nissan Intelligent Mobility. Jadi kami harap konsumen semakin confidence dengan Nissan,” ujar Budi.
Lalu, sampai sejauh mana Grand Livina akan finish tahun ini? Budi tak bisa menyebut angka. Dia hanya mengatakan bahwa mobil ini diyakini mencapai hasil lebih baik dari tahun lalu.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.