Nagoya, KompasOtomotif – Pabrikan otomotif roda empat asal Jepang, Toyota, berencana memperkenalkan teknologi otonomos (swakemudi) level 4 pada 2020, untuk menjaga mereka tetap bisa kompetitif dan tidak tertinggal dari para pesaingnya secara global.
Mengutip Nikkei, Selasa (25/7/2017) sebelum meluncurkan model itu, Toyota akan terlebih dahulu merilis model mobil dengan fitur otonomos dengan kemampuan terbatas (level 3) pada 2020, misalnya hanya untuk di jalan tol dan berpindah jalur. Teknologi akan disematkan pertama kali pada produk Lexus dan generasi baru Mirai.
Toyota telah berkoordinasi dengan pemasok, kalau mereka ingin meningkatkan teknologi self-driving hingga ke level 4 sekitar tahun fiskal 2023. Pada tingkatan ini, teknlogi yang disematkan sudah bisa mengendalikan mobil sepenuhnya pada banyak kondisi jalan.
Seorang pejabat tinggi Toyota mengatakan, mereka akan terus mengembangkan teknologi secepat mungkin, tapi tetap berhati-hati ketika sudah dikomersialisasi, demi menjamin keamanan.
Otonomos tingkat 4 harus bisa mengakses situasi yang kompleks, dan ini dipilih Toyota untuk menjadi tantangan baru. Mereka menggaet beberapa perusahaan di berbagai industri dan mencoba menggabungkan beberapa teknologi, seperti sensor dan kecerdasan buatan (Artificial Intelligent/AI).
Toyota tahun lalu baru saja menciptakan pusat penelitian AI di Amerika Serikat, dan telah bekerja sama dengan Nvidia di California. Perusahaan Jepang tersebut, juga telah mendirikan bisnis modal ventura senilai 100 juta dolar AS atau Rp 1,3 triliun, yang fokus pada pengembangan startup.
Sementara Volkswagen, berencana untuk meluncurkan kendaraan otonomos Level 4 pada 2020 dan Honda di 2025. Pabrikan global besar lainnya, termasuk Tesla, Audi dan Google, juga bekerja untuk mengembangkan teknologi penggerak otonom.
Perusahaan riset otomotif asal Inggris IHS Automotive, memprediksi bahwa penjualan kendaraan otonom Level 4 akan mencapai sekitar 260.000 unit pada 2025, dan meningkat menjadi lebih dari 10 juta di 2035.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.