Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bila Ignis Menjadi Pikap dan Bermain "Off-Road"

Kompas.com - 23/07/2017, 07:35 WIB
Stanly Ravel

Penulis

New Delhi, KompasOtomotif - Sebagai produk baru, Suzuki Ignis terbilang sukses menggerakkan pasar city car di Indonesia. Tampilan desain yang menarik membuatnya langsung menjadi salah satu mobil yang banyak diminati.

Sambutan hangat juga datang dari dunia modifikasi. Salah satunya ditunjukkan melalui sentuhan karya digital dari SRK-Designs yang merancang Ignis menjadi sebuah kendaraan mini pikap.

Dilansir dari Indianautosblog, secara konsep ubahan imajinasi yang diterapkan memang cukup ekstrem dan terinspirasi dari konsep Mini Paceman Adventure. Cukup beda dengan rekaan desain Ignis tujuh penumpang sebelumnya.

Baca : Membayangkan Bila Suzuki Ignis Jadi MPV

Model Ignis mini pikap ini bila diterapkan cukup menarik, namun perlu kerja keras untuk melakukannya. Modifikator yang menggarap harus memangkas habis atap baris kedua, sektor pintu, sampai ruang bagasi belakang, hal tersebut sama saja dengan membuat setengah bodi baru Ignis.

Gagasan Ignis pikap ini memang cukup unik. Seniman digital yang merancang juga cukup jeli dalam melihat fungsinya. Aspek sebuah mobil petualang diterapkan melalui ketinggian groundclearance, pemilihan profil ban yang tebal, cladding penutup, lampu kabut ekstra, sampai roof monted untuk meletakan ban cadangan.


Selain konsep pikap, sebelumnya seniman digital asal Indonesia, Raditya Brahmanah (RBA-Design), juga pernah mengeluarkan konsep modifikasi Ignis ala mobil "penggaruk tanah". Tampilan Ignis yang minimalis sirna ketika sektor depan diubah menggunakan kisi-kisi kepunyaan Suzuki Jimny dan dipadu dengan bumper besi off-road lengkap bersama perlengkapan tempur.

Baca : Suzuki Ignis Merangsang Orang untuk Memodifikasi

Lampu kabut juga tersedia lengkap bersama ban pacul, panel rocker, serta spatbor baru yang menyesuaikan dimensi ban. Tidak ketinggalan snorkel juga diaplikasi untuk suplai udara saat Ignis off-road berendam di sebuah kubangan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Respons Pengemudi Ojol soal THR 20 Persen dari Perusahaan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi Akun
Proteksi akunmu dari aktivitas yang tidak kamu lakukan.
199920002001200220032004200520062007200820092010
Data akan digunakan untuk tujuan verifikasi sesuai Kebijakan Data Pribadi KG Media.
Verifikasi Akun Berhasil
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau