Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemerintah Pusat Tanyakan Keseriusan Sumsel Terkait MotoGP

Kompas.com - 15/03/2016, 10:42 WIB
Aditya Maulana

Penulis


Jakarta, KompasOtomotif
– Pertengahan Februari 2016, pemerintah lewat Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) telah memutuskan pergelaran MotoGP Indonesia akan digelar di Jakabaring, Palembang, Sumatera Selatan, pada 2018. Namun, keputusan itu mengambang karena Pemerintah Daerah Sumatera Selatan belum menunjukan keseriusan.

Menurut Deputi V Bidang Harmonisasi dan Kemitraan Kemenpora Gatot S Dewa Broto, dibukanya kembali kesempatan kepada Sirkuit Sentul, karena tidak ada keseriusan dari Gubernur Sumsel Alex Noerdin yang saat itu mengajukan Palembang sebagai opsi tempat berlangsungnya balapan sepeda motor bergengsi itu.

“Kalau memang Palembang serius, mana surat dari pak Alex Noerdin untuk Presiden? Pak Presiden (Joko Widodo) sudah memberikan sinyal positif, tetapi tidak ada keseriusan dari Palembang,” kata Gatot di kantor pusat Pertamina, Jakarta Pusat, Senin (14/3/2016) sore.

Meski kabarnya investor yang akan menggatap proyek MotoGP Palembang itu “kelas kakap”, kata Gatot, akan percuma jika tidak terikat azaz hukum yang berlaku. Pemerintah butuh kepastian dan keseriusan, bukan sekedar omong kosong.

“Mau “kelas kakap” juga percuma sampai sekarang ini tidak ada hitam di atas putihnya. Surat dari pak Alex yang ditujukan kepada Presiden saja tidak ada sampai saat ini,” kata Gatot.

Keputusan LOI

Gatot menambahkan, mengenai letter of intent (LOI) belum bisa ditentukan waktunya. Sebab, pihak Dorna Sport selaku penyelenggara MotoGP, minta setelah ditentukan tempatnya, sedangkan sampai sekarang ini masih simpang siur.

“LOI itu jadi tergantung kita, kalau sudah ada gambaran tempatnya di mana, baru kita akan komunikasikan kepada Dorna dan tentukan kapan penandatanganannya,” ucap Gatot.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com