Donington Park, KompasOtomotif — MV Agusta pernah menikmati naik podium melalui pebalap Giacomo Agostini di arena GP Bike (sekarang MotoGP), di Nurburgring, Jerman, 37 tahun silam. Pekan lalu, produsen asal Italia itu kembali menapak ke podium ketiga yang dipersembahkan oleh Roberto Rolfo, tetapi bukan melalui ajang MotoGP, melainkan World Supersport Seri V (setingkat di bawah kejuaraan dunia Superbike) yang start dari urutan ke-16 di Donington Park, Inggris.
Dalam seri ini, MV Agusta F3 675 tiga silinder dibantu tim ParkinGo sangat cepat, bahkan Rolfo dengan santai mempertahankan posisi di lap akhir. Dia juga mencatatkan waktu tercepat (fastest lap) yang menunjukkan potensi pebalap kelahiran Turin, Italia, itu sekaligus sepeda motornya.
”Saya sangat senang dengan performa sepeda motor ini. Sempurna, ditambah kerja tim yang luar biasa. Saya menyesal melakukan kesalahan pada kualifikasi di hari Sabtu. Seandainya itu tidak terjadi, dan saya memulai balapan di posisi lebih baik, kemungkinan meraih podium pertama sangat terbuka,” ujar Rolfo, mantan pebalap GP250 cc (sekarang Moto 2).
Rekan setimnya, Christian Iddon, juga nyaris membuat podium diisi pebalap MV Agusta. Tetapi sayang, di lap-lap awal dia melakukan manuver berbahaya dan membuat dirinya serta pebalap lain terjatuh. Nasib Iddon masih menggantung, kemungkinan besar tak bisa ikut balapan seri selanjutnya.
”Saya sangat puas dan bersemangat dengan podium untuk MV Agusta setelah Agostini melakukannya 37 tahun lalu. Momen ini penting sebagai langkah awal membawa merek ini kembali disegani di lintasan balap,” ujar Giovanni Castiglioni, Presiden dan CEO MV Agusta.
MV Agusta sangat populer di dunia balap, bahkan sebelum merek-merek Italia lain tumbuh besar seperti sekarang. Sukses itu dipertajam Giacomo Agostini, pebalap legendaris yang meraih sembilan kali juara dunia GP Bike. MV Agusta berhenti seiring meredupnya Agostini pada 1976.