Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Transmisi Matik Murah untuk Mobil Kecil dan Listrik

Kompas.com - 03/01/2011, 12:59 WIB

WARWICK, KOMPAS.com – Lalu lintas yang makin macet, menyebabkan konsumen makin banyak tertarik dengan transmisi otomatik. Tren ini pula yang dikejar oleh produsen transmisi, khusus otomatik. Salah satunya adalah Antonov plc yang berpusat di Warwick di Inggris dengan mengembangkan sendiri teknologinya.

Pasar yang diincar Antonov adalah China. Pasalnya, di negara tersebut diperkirakan, 20 persen dari mobil yang dijual saat menggunakan transmisi otomatik. Pada 2017, akan terjadi hal sebaliknya, 80 persen mobil yang dipasarkan adalah transmisi otomatik, sisanya manual. Masalah, saat ini, produsen mobil dan transmisi, lebih fokus mengembangkan transmisi otomatik kopling ganda, disebut juga “dual-clutch transmission” (DCT) dengan fitur 7 sampai 8-percepatan.

Antonov membidik transmisi otomatik 6-percepatan untuk mobil kecil dan menengah dengan torsi mesin 150 – 180 Nm. Juga dikembangkan transmisi otomatik tiga percepatan untuk mobil listrik. Dijelaskan pula, akan terjadi kekurangan pasokan transmisi manual yang bekerja secara otomatik atau automated manual transmission (AMT). Transmisi terakhir jadi tren dan terus mengalahkah transmisi otomatik tipe torque converter yang dinilai kurang efisien.

Di China Antonov mengembangkan transmisi otomatik TX-6 poros ganda khusus untuk mobil gerak roda depan. Untuk ini, Antonov bekerjasama Chongqing Landai Industry Co., dengan produksi awal 200.000 unit per tahun.

Gigi Planet “Girboknya sama dengan transmisi otomatik konvensional, dengan satu set gigi planet dan gigi transfer. Namun tidak lagi mengggunakan torque converter dengan kopling majemuk basah,” jelas Simon Roberts, Direktur Pengelola Antonov plc.

Kelebih transmisi baru ini, panjangnya hanya 325 mm. Sedangkan versi konvensional rata-rata 380-420 mm. Karena itu pula beratnya hanya 78 kg per unit. Dijelaskan pula, teknologi DCT terlalu canggih dan harga terlalu tinggi untuk pasar China saat ini.

3-Percepatan Pengembangan selanjutanya adalah transmisi 3-percepatan untuk mobil listrik. “Kami memutuskan untuk memperoleh efisiensi yang sebenarnya, mobil listrik harus start pada gigi pertama. Untuk memperoleh pengiritan harus menggunakan gigi 3. Namun mobil akan lebih banyak beroperasi pada gigi 2, bisa mencapai 95 persen,” tegas Roberts.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com