Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
MotoGP

Burgess Krusial bagi Rossi dan Ducati

Kompas.com - 15/09/2010, 18:03 WIB

KOMPAS.com — Pebalap legendaris Australia, Mick Doohan, mengakui bahwa keputusan Jerry Burgess untuk mengikuti jejak Valentino Rossi yang akan memperkuat Ducati pada musim 2011 akan memberikan keuntungan besar kepada pabrik motor Italia tersebut. Menurut Doohan, Burgess akan menjadi faktor krusial untuk membawa "The Doctor" meraih kesuksesan bersama tim yang bermarkas di Bologna itu.

Burgess dan Rossi sudah membuat keputusan untuk meninggalkan Yamaha pada akhir musim 2010. Mereka masih ingin bekerja sama, dan mulai musim depan keduanya akan mencari tantangan bersama Ducati.

Doohan, juara dunia lima kali kelas 500cc (sekarang MotoGP), yang meraih semua gelar itu bersama Repsol Honda antara tahun 1994 dan 1998 di bawah arahan Burgess, mengakui bahwa "keintiman" mereka membuat Burgess sangat memahami bagaimana keinginan Rossi dengan tunggangan barunya nanti.

"Mereka sebuah tim yang hebat dan tanpa keraguan, itu akan membawa Valentino ke jalur yang benar sejak awal. Semua yang dia ubah menyangkut mesin sehingga dia tahu bagaimana bekerja dengan semua kru. Mereka tahu bagaimana menafsirkan apa yang dikatakannya. Mereka sudah bekerja dengannya cukup lama sehingga bisa mengartikan maksud jika dia menaikkan satu alis mata," ujar Doohan, yang pensiun pada tahun 1999 setelah mengalami cedera serius akibat kecelakaan di Jerez.

Doohan juga memberikan peringatan kepada Honda dan Yamaha, yang menjadi tim paling kompetitif saat ini. Menurutnya, dua tim Jepang itu harus bekerja lebih keras lagi untuk membendung ketangguhan duet Rossi-Burgess, yang sudah meraih banyak gelar.

Ya, Rossi dan Burgess telah memenangkan tujuh gelar juara dunia MotoGP dan total 78 kemenangan di kelas premier tersebut. Mereka juga memainkan peranan penting untuk membuat mesin Yamaha YZR-M1 menjadi tangguh sehingga langsung meraih gelar juara dunia, ketika Rossi memutuskan untuk pindah dari Honda pada akhir musim 2003 dan bergabung dengan mereka.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com