SURABAYA, KOMPAS.com - Selama ajang Indonesia International Motor Show (IIMS) 2025, Jaecoo mengklaim mendapatkan 300 surat pemesanan kendaraan (SPK) J7. Varian Smart Hybrid Vehicle (SHS) mendoninasi sebesar 70 persen, sisanya J7 versi mesin konvesional, dan J8.
Evan Angganantika, Head of Marketing Jaecoo mengatakan, masyarakat mulai teredukasi dengan teknologi tinggi sehingga lebih memilih varian plug-in hybrid (PHEV) ketimbang versi mesin biasa alias ICE (internal combustion engine).
Baca juga: Kecelakaan di Pelintasan KA Bukan Hanya Sopir yang Salah
"Jadi paling banyak itu J7 SHS, kedua varian bensin biasa, dan di bawah 10 unit memilih J8 padahal belum diluncurkan, dan belum ada harga," ujar Evan di sela-sela acara Super Hybrid Marathon Jakarta-Bali, di Surabaya, Jawa Timur, Senin (24/2/2025).
Evan melanjutkan, pengiriman unit akan dilakukan pada Mei 2025 secara bertahap, sambil memperluas jaringan penjualan yang ditargerkan bisa membuka 30 diler sepanjang tahun 2025.
"Pengusaha diler sudah banyak yang mau karena mereka sudah merasa percaya diri dengan merek Jaecoo. Jadi kami optimis target 30 diler itu akan tercapai sebelum semester kedua tahun ini," kata Evan.
Baca juga: Jangan Abaikan Decitan pada Rem, Bisa Jadi Tanda Masalah Serius
Menyoal harga, J7 SHS dibanderol di bawah Rp 599 juta. Adapun J7 bermesin bensin 1.600 cc punya dua tipe, yaitu tipe AWD dijual di bawah Rp 549 juta dan tipe FWD di bawah Rp 499 juta.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.