Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER OTOMOTIF] Kebiasaan Buruk Pengemudi Mobil Manual | Daftar Insentif Mobil Listrik 2025, Termasuk Hybrid | Opsen Pajak Picu Kenaikan Harga Toyota

Kompas.com - 18/12/2024, 06:02 WIB
Donny Dwisatryo Priyantoro,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Banyak pembaca ingin tahu kebiasaan buruk pengemudi mobil manual. Begitu pula dengan artikel tentang daftar insentif mobil listrik 2025, termasuk mobil hybrid.

Tak ketinggalan, artikel mengenai opsen pajak picu kenaikan harga Toyota membuat banyak pembaca penasaran. Untuk lebih lengkapnya, berikut ini kumpulan artikel otomotif terpopuler pada Selasa (17/12/2024):

1. Kebiasaan Buruk Pengemudi Mobil Manual yang Harus Ditinggalkan Saat di Turunan

Ilustrasi jejak rem di aspalaciindiana.com Ilustrasi jejak rem di aspal

Kesalahan pengoperasian mobil manual di turunan bisa berakibat fatal, hingga berujung kecelakaan karena mobil meluncur kehilangan kendali. Maka dari itu, kebiasaan buruk pengemudi mobil manual saat di tanjakan harus dikurangi untuk meningkatkan keselamatan. Hardi Wibowo, pemilik bengkel mobil Aha Motor Yogyakarta mengatakan salah satu kesalahan utama pengemudi adalah menginjak pedal rem terlalu lama saat menuruni turunan.

Baca juga: Kebiasaan Buruk Pengemudi Mobil Manual yang Harus Ditinggalkan Saat di Turunan

2. Posisi Tuas Transmisi Mobil Matik yang Benar Saat Terjebak Macet di Tanjakan

Situasi arus lalu lintas di jalur wisata Puncak Bogor, Jawa Barat, Minggu (7/7/2024).KOMPAS.COM/AFDHALUL IKHSAN Situasi arus lalu lintas di jalur wisata Puncak Bogor, Jawa Barat, Minggu (7/7/2024).

Ketika libur Natal dan Tahun Baru 2025 (Nataru) tidak sedikit masyarakat yang menggunakan waktunya untuk berlibur ke daerah puncak, dan umumnya membuat kondisi lalu lintas padat atau macet. Kemacetan di jalur puncak menjadi momok bagi pengemudi, terlebih lagi saat terjebak di tanjakan. Dalam situasi seperti ini, pengemudi mobil transmisi matik perlu memastikan menggunakan gigi yang tepat untuk menjaga keamanan berkendara.

Baca juga: Posisi Tuas Transmisi Mobil Matik yang Benar Saat Terjebak Macet di Tanjakan

3. Daftar Insentif Mobil Listrik 2025, Termasuk Hybrid

Pemerintah akan berikan insentif stimulus ekonomi atas penerapan PPN 12 persen. Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto dan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati bersama sejumlah menteri lainnya saat Konferensi Pers Paket Stimulus Ekonomi di Gedung Kemenko Perekonomian, Jakarta, Senin (16/12/2024), Pemerintah Beri Insentif PPN 12 Persen, Ada Diskon Tarif Listrik dan Beras 10 Kg KOMPAS.com/ISNA RIFKA SRI RAHAYU Pemerintah akan berikan insentif stimulus ekonomi atas penerapan PPN 12 persen. Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto dan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati bersama sejumlah menteri lainnya saat Konferensi Pers Paket Stimulus Ekonomi di Gedung Kemenko Perekonomian, Jakarta, Senin (16/12/2024), Pemerintah Beri Insentif PPN 12 Persen, Ada Diskon Tarif Listrik dan Beras 10 Kg

Pemerintah resmi mengumumkan paket stimulus ekonomi bagi berbagai sektor strategis untuk tahun depan sebagai upaya menjaga daya beli masyarakat setelah penerapan PPN 12 persen. Salah satu sektor yang memperoleh kemudahan tersebut ialah industri otomotif lewat serangkaian insentif perpajakan untuk kendaraan listrik (electric vehicle/EV), tak terkecuali mobil hybrid.

Baca juga: Daftar Insentif Mobil Listrik 2025, Termasuk Hybrid

4. Ketahui Perbedaan Transmisi AT Konvensional, CVT, dan DCT

Interior Suzuki Baleno HatchbackKOMPAS.com/STANLY RAVEL Interior Suzuki Baleno Hatchback

Dalam dunia otomotif modern, transmisi otomatis semakin populer di kalangan pengemudi. Namun, tidak semua transmisi otomatis diciptakan sama. Ada tiga jenis utama yang sering ditemukan pada kendaraan saat ini: transmisi otomatis konvensional (AT), Continuously Variable Transmission (CVT), dan Dual-Clutch Transmission (DCT).

Baca juga: Ketahui Perbedaan Transmisi AT Konvensional, CVT, dan DCT

5. Opsen Pajak Picu Kenaikan Harga Toyota, Belasan sampai Ratusan Juta Rupiah

Auto2000 Fest di Mall Kota Kasablanka, berlangsung sampai Minggu (24/3/2024)KOMPAS.com/FATHAN Auto2000 Fest di Mall Kota Kasablanka, berlangsung sampai Minggu (24/3/2024)

Pemerintah resmi menaikkan beberapa jenis pajak yang membuat harga mobil baru menjadi naik. Auto2000 menyebutkan bahwa kenaikan harga mobil baru berkisar antara belasan juta rupiah hingga ratusan juta rupiah. Nur Imansyah Tara, Marketing Division Head Auto2000, mengatakan, pada beberapa daerah akan ada pajak opsen. Pajak opsen di beberapa daerah juga berbeda-beda.

Baca juga: Opsen Pajak Picu Kenaikan Harga Toyota, Belasan sampai Ratusan Juta Rupiah

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau