Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bahaya Kalau Sampai Salah Mengoperasikan Tuas Mobil Matik

Kompas.com - 02/12/2024, 09:22 WIB
Muh. Ilham Nurul Karim,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Mobil matik telah menjadi pilihan utama banyak orang karena kemudahannya. Namun, salah penggunaan tuas transmisi dapat menimbulkan risiko kerusakan serius pada kendaraan dan membahayakan keselamatan.

Kesalahan yang kerap dilakukan, seperti memindahkan tuas saat mobil masih bergerak, dapat merusak sistem transmisi yang dirancang bekerja dalam posisi tertentu. Pengemudi perlu memahami cara penggunaan yang benar agar berkendara tetap aman dan nyaman.

Menurut Indra Kurniawan, pemilik Quick Service, salah satu kesalahan yang sering terjadi adalah memindahkan tuas dari posisi "D" (Drive) ke "R" (Reverse) tanpa memastikan kendaraan benar-benar berhenti.

Baca juga: Apakah Transmisi CVT Cocok untuk Pengemudi Agresif?

"Ini memberikan tekanan mendadak pada komponen di dalam transmisi yang bekerja berlawanan arah. Jika terus dilakukan, transmisi bisa mengalami kerusakan serius," jelas Indra kepada Kompas.com, Minggu (1/12/2024).

Kesalahan lain yang sering dilakukan adalah menggunakan posisi "N" (Neutral) saat menuruni jalan. Indra menjelaskan, kebiasaan ini sering dianggap dapat menghemat bahan bakar, tetapi sebenarnya justru berbahaya.

"Saat mobil di posisi ‘N’, kontrol terhadap kendaraan berkurang karena transmisi tidak lagi mendukung pengereman. Akibatnya, rem bekerja lebih keras, yang bisa menyebabkan overheat," kata Indra.

Mesin Suzuki XL7 Hybrid AlphaKompas.com/Donny Mesin Suzuki XL7 Hybrid Alpha

Selain itu, Indra juga mengingatkan agar pengemudi tidak membiarkan tuas di posisi "D" ketika berhenti lama, misalnya di lampu merah. Menurutnya, kondisi ini akan menyebabkan komponen kopling terus bekerja tanpa jeda sehingga umurnya bisa lebih pendek.

"Untuk menghindari kerusakan, pindahkan tuas ke posisi ‘N’ jika kendaraan berhenti cukup lama," ujar Indra.

Indra memberikan tips tambahan terkait parkir di tanjakan atau turunan. Ia merekomendasikan agar pengemudi selalu mengaktifkan rem tangan terlebih dahulu sebelum mengubah tuas ke posisi "P" (Park).

Untuk menghindari risiko kerusakan, Indra menyarankan pengemudi memahami setiap fungsi tuas sesuai panduan kendaraan.

Baca juga: Kredit Toyota Avanza Termurah, DP mulai Rp 15 Juta, Cicilan 4,9 Juta

"Meski mobil matik dirancang untuk memudahkan, pengemudi tetap perlu mempelajari cara penggunaannya agar transmisi tetap awet dan kendaraan aman dikendarai," kata Indra.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau