Maung MV3 Siapkan Varian Elektrifikasi, Hybrid atau EV?

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden RI Prabowo Subianto meminta agar Maung dijadikan kendaraan dinas menteri. Mobil ini rencananya juga akan diciptakan varian baru, berteknologi elektrifikasi.

Maung MV3 Garuda Limousine disebutkan memiliki dapur pacu dari mesin turbo diesel 2.200 cc. Mesin tersebut dikombinasikan dengan transmisi otomatis 8-percepatan.

Baca juga: Pengamat Sebut MV3 Garuda Tidak Harus Pakai Komponen Buatan Sendiri

Ketua I Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) Jongkie Sugiarto mengatakan, dirinya turut berperan dalam pembuatan Maung. Dia pun membeberkan rencana untuk mengelektrifikasikan mobil presiden tersebut.

Dok. PT Pindad Spesifikasi mobil Pindad Maung MV3 Garuda Limousine dipakai Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka saat pelantikan, Minggu (20/10/2024).

"Insya Allah, kan perlu satu pengembangan, kan perlu waktu. Tapi, untuk angkut pasukan, kita bilang ya enggak apa-apa, pakai ICE dulu saja," ujar Jongkie, kepada Kompas.com, saat ditemui di Jakarta, belum lama ini.

"Untuk angkut pasukan, kalau nanti tidak ada charging station di sana, bagaimana? Iya kan? Kita harus juga perhatikan hal-hal itu dong. Bukan soal bisa atau tidak bisa, bisa sih, bisa saja," kata Jongkie.

Baca juga: Jadi Mobil Menteri, Ini Model Maung MV3 yang Pernah Diproduksi Pindad

Dok. PT Pindad Mobil MV3 Garuda Limousine

Sayangnya, Jongkie tidak menyebutkan detail rencananya, apakah akan dielektrifikasikan menjadi mobil hybrid atau mobil listrik.

Saat ini, PT Pindad (Persero) sedang diminta untuk menyiapkan 10.000 unit Maung. Targetnya adalah 50 persen dapat terpenuhi dalam 100 hari.