Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER OTOMOTIF] Berlaku 20 Oktober 2024, Naik Bus Transjakarta Tarif Rp 1 | Cerita Konsumen yang Jadikan Wuling Cloud EV sebagai Mobil Keluarga

Kompas.com - 20/10/2024, 06:02 WIB
Janlika Putri Indah Sari,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pelantikan Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia yang akan diselenggarakan pada Minggu, 20 Oktober 2024 merupakan momen penting yang diharapkan dapat berjalan dengan lancar dan aman.

Untuk mendukung kelancaran acara tersebut, Dishub DKI mengumumkan kebijakan tarif khusus bus Transjakarta selama periode pelantikan.

Selain itu, meski desainnya tampak imut karena bernuansa bulat seperti awan, ternyata dimensi Wuling Cloud EV cukup besar. Bahkan, salah seorang konsumen mengaku nyaman menggunakannya sebagai mobil keluarga.

Wuling Motors pertama kali memamerkan Cloud EV pada ajang pameran otomotif Indonesia International Motor Show (IIMS) 2024, langsung menyita banyak perhatian pengunjung. Mobil listrik ini dibanderol Rp 398,8 jutaan OTR Jakarta setelah insentif PPN.

Berikut 5 artikel terpopuler di kanal otomotif pada Sabtu, 20 Oktober 2024:

1. Berlaku 20 Oktober 2024, Naik Bus Transjakarta Tarif Rp 1

Pada Desember 2024, SAG berencana meluncurkan bus High Deck 12M baru yang akan beroperasi di jalur TransJakarta. Dok SAG Pada Desember 2024, SAG berencana meluncurkan bus High Deck 12M baru yang akan beroperasi di jalur TransJakarta.

“Kami mengimbau masyarakat untuk tetap menggunakan angkutan umum saat menghadiri kemeriahan pesta rakyat di sepanjang Jalan Sudirman hingga Monas,” ujar Syafrin Liputo, Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta, dalam keterangan resmi, Jumat (18/10/2024).

Baca juga: Berlaku 20 Oktober 2024, Naik Bus Transjakarta Tarif Rp 1

2. Cerita Konsumen yang Jadikan Wuling Cloud EV sebagai Mobil Keluarga

Interior Wuling Cloud EVdok Wuling Motors Interior Wuling Cloud EV

Mobil listrik ini digerakkan secara penuh oleh motor listrik dengan daya maksimum 100 kW dan mampu menghasilkan torsi mencapai 200 Nm. Cloud EV diklaim mampu menempuh jarak 460 Km dalam sekali pengisian baterai sampai penuh.

Baca juga: Cerita Konsumen yang Jadikan Wuling Cloud EV sebagai Mobil Keluarga

3. Begini Posisi Tuas Transmisi Mobil agar Bisa Engine Brake di Turunan

Papan imbauan dipasang di turunan Bayeman, Kecamatan Karangreja, Kabupaten Purbalingga, Jawa Tengah, Kamis (23/5/2019)KOMPAS.com/FADLAN MUKHTAR ZAIN Papan imbauan dipasang di turunan Bayeman, Kecamatan Karangreja, Kabupaten Purbalingga, Jawa Tengah, Kamis (23/5/2019)

Melewati jalan menurun perlu keahlian dan kehati-hatian yang tinggi, sebab jika tidak, mobil bisa kehilangan kontrol dan mengalami kecelakaan.

Salah satu cara untuk menjaga kecepatan mobil tetap stabil saat menurun adalah dengan menggunakan teknik engine brake.

Training Director Safety Defensive Consultant Indonesia (SDCI) Sony Susmana mengatakan, saat melewati jalanan menurun mobil perlu memiliki kontrol rem yang baik.

Baca juga: Begini Posisi Tuas Transmisi Mobil agar Bisa Engine Brake di Turunan

4. Meluncur Pekan Depan, Hyundai Resmi Buka Keran Pemesanan Santa Fe

Hyundai Santa FeHMID Hyundai Santa Fe

Menjelang peluncuran, PT Hyundai Motors Indonesia (HMID) resmi membuka pre-booking bagi konsumen yang sudah menanti kehadiran all-new Santa Fe di seluruh jaringan dilernya.

Seperti diketahui, mobil sport utility vehicle (SUV) ini bakal resmi meluncur di Indonesia pekan depan, tepatnya pada 24 Oktober 2024 di Jakarta.

Baca juga: Meluncur Pekan Depan, Hyundai Resmi Buka Keran Pemesanan Santa Fe

5. Risiko Kerusakan Serius akibat Memutar Setir Saat Mobil Berhenti

Ilustrasi menggerakkan setir saat mobil dalam keadaan diamTAM Ilustrasi menggerakkan setir saat mobil dalam keadaan diam

Menggerakkan setir saat mobil dalam keadaan diam kerap dilakukan oleh pengemudi, terutama ketika ingin mengatur posisi kendaraan tanpa harus memajukan atau memundurkan mobil.

Namun, kebiasaan ini ternyata dapat berdampak buruk pada komponen kendaraan, terutama pada sistem kemudi. Meskipun tampak sepele, tindakan ini berpotensi mempercepat kerusakan pada beberapa bagian penting kendaraan.

Baca juga: Risiko Kerusakan Serius akibat Memutar Setir Saat Mobil Berhenti

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau