JAKARTA, KOMPAS.com – Produsen mobil listrik Build Your Dreams (BYD) telah berkomitmen untuk membuka pabrik di Tanah Air, tepatnya di kawasan Subang, Jawa Barat.
BYD Indonesia merencanakan operasional secara bertahap dan pabrik ditargetkan mulai dibangun pada tahun depan.
Pabrik baru ini akan menggunakan lahan seluas lebih dari 108 hektar, di mana PT BYD Motor Indonesia telah menandatangani kesepakatan kerja sama dengan PT Suryacipta Swadaya, developer dari Kawasan Industri Subang Smartpolitan.
Baca juga: Alasan yang Membuat Mobil Ford Bekas Harganya Anjlok
"So far on track, kami memang manufacturing ini laporannya lebih sering ke pemerintah,” ujar Luther Panjaitan, Head of Marketing, PR & Government BYD Indonesia di Jakarta (7/10/2024).
“Kami ada janji komitmen dengan mereka, sejauh ini mereka puas dengan progress yang kami miliki, window report-nya ke BKPM dan Kemenkomarves,” kata dia
Sebagai informasi, kawasan Industri Subang Smartpolitan dipilih karena sudah terintegrasi dengan berbagai infrastruktur strategis nasional.
Baca juga: Sanksi Pengendara Tidak Bawa STNK dan Tanpa STNK Ternyata Beda
Lokasi ini mudah untuk diakses melalui Jalan Tol Cikopo-Palimanan (Cipali) di Km 89 yang juga sedang dalam tahap pengembangan.
Selain itu juga dekat dengan Jalan Tol Akses Patimban dan langsung terhubung ke Pelabuhan Patimban, Bandara Internasional Kertajati, dan Tol Trans Jawa yang menghubungkan Jakarta, Bandung, dan kota-kota lain di Jawa Barat dan Tengah.
Meski begitu, proses pembangunan pabrik masih belum signifikan. Acara peletakan batu pertama alias groundbreaking juga belum dilakukan dalam waktu dekat.
Baca juga: Bukan Jasa Inspeksi, Ini Musuh Utama Pedagang Mobil Bekas
"Itu kan cuma perayaan, selebrasinya. Sebenarnya kan, itu menyangkut banyak hal salah satunya terkait proses selanjutnya dan segala macam, kita ke plan konstruksinya dan lainnya. Kami sudah lakukan pemetaan lahan yang sudah kami beli juga,” ucap Luther.
"Kalau mengikuti timeline pemerintah kita sudah harus bangun akhir 2025. Bangun pabrik kan tidak seperti bangun rumah ya, ratusan hektar,” ujarnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.